Hubungan Perilaku Agresif dengan Kematangan Emosi pada Anggota Komunitas Permainan Daring PUBG Mobile Bandung

Abstract

Abstract. Online gaming is a technology that is popular with people, especially in the online game PUBG Mobile. However, many of these online game players generate aggressive behavior because games that contain violence, such as hitting, kicking, shooting, and even violence also arise through harsh words that can offend others. The longer the game is played, aggressive behavior appears in everyday life. Aggressive behavior can occur when an individual cannot contain his emotions, even though he should have had emotional maturity in early adulthood. Thus, the purpose of this study was to determine how much the relationship between aggressive behavior and emotional maturity in members of the online game community PUBG Mobile Bandung who are early adulthood. This research uses quantitative methods with a correlational design. Data collection was carried out using the Aggressive Behavior measurement tool constructed by Taufan Akbar (2016) which consists of 30 items and a measuring instrument for emotional maturity constructed by Fahmia Mawarni (2019) which consists of 34 items. The sample in this study was 215 subjects. The analysis technique used was the Spearman rank correlation using IBM SPSS Statistic 25. The results of this study indicate that there is a low negative relationship between aggressive behavior and emotional maturity of -0.357 so that the lower the aggressive behavior, the higher emotional maturity of members of the online game community PUBG mobile Bandung, vice versa, the higher the aggressive behavior, the lower the emotional maturity of the members of the online game community PUBG mobile Bandung.

Keywords : Agressive Behavior, Emotional Maturity, Game Online

Abstrak. Permainan daring merupakan teknologi yang sedang marak digemari orang-orang, khususnya pada permainan daring PUBG Mobile. Namun, banyak dari pemain Permainan daring tersebut memunculkan perilaku agresif karena permainan yang isinya mengandung kekerasan, seperti memukul, menendang, menembak, bahkan kekerasan juga muncul melalui perkataan kasar yang dapat menyinggung orang lain. Semakin lama permainan tersebut dimainkan, perilaku agresif menjadi muncul pada kehidupan sehari-harinya. Perilaku agresif dapat muncul ketika individu tidak bisa menahan emosinya, padahal seharusnya pada usia dewas awal sudah memiliki kematangan emosi. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar hubungan perilaku agresif dan kematangan emosi pada anggota komunitas permainan daring PUBG Mobile Bandung yang berusia dewasa awal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur Perilaku Agresif yang di konstruksi oleh Taufan Akbar (2016) yang terdiri dari 30 item dan alat ukur kematangan emosi yang di konstruksi oleh Fahmia Mawarni (2019) yang terdiri dari 34 item. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 215 subjek.Teknik analisis yang digunakan yaitu korelasi rank spearman dengan menggunakan IBM SPSS Statistic 25. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan negatif yang rendah antara perilaku agresif dengan kematangan emosi sebesar -0,357 sehingga semakin rendah perilaku agresif maka semakin tinggi kematangan emosi anggota komunitas permainan daring PUBG mobile Bandung, begitupun sebaliknya semakin tinggi perilaku agresif maka semakin rendah kematangan emosi anggota komunitas permainan daring PUBG mobile Bandung.

Kata Kunci : Perilaku Agresif, Kematangan Emosi dan Permainan Daring.