Analisis Pengaruh Tingkat Getaran Tanah Terhadap Jarak dan Muatan Bahan Peledak per Delay di Area Penambangan Phase 6 Pit Batu Hijau PT Amman Mineral Nusa Tenggara

Wardhani Hermawan, Yuliadi Yuliadi, Dwihandoyo Marmer

Abstract


Kegiatan peledakan di Batu Hijau bertujuan untuk memeberai batuan dari batuan induknya. Namun, kegiatan peledakan selalu disertai dengan adanya getaran tanah, sehingga mampu menimbulkan dampak negatif terhadap kestabilan lereng pit Batu Hijau dan struktur bangunan yang berada disekitar area peledakan. Oleh karena itu, perlu dilakukan kegiatan pemantauan getaran peledakan, berdasarkan karakteristik kekerasan material (soft, moderate, dan hard). Pengolahan data aktual hasil kagiatan pemantauan getaran peledakan menggunakan software blastware, sehingga dihasilkan nilai konstanta peledakan (e dan K) dari persamaan hubungan peak particle velocity (PPV) dengan scaled distance, yaitu: PPVSoftDomain = 950 * (SD)-1,77, PPVModerate Domain = 1155 * (SD)-1,85, dan PPVHard Domain = 1065 * (SD)-1,82, dan nilai konstanta peledakan (β dan n) yang dihasilkan dari persamaan hubungan peak particle acceleration dengan scaled distance, yaitu: PPASoftDomain= 2024245 * (SD)-2,52, PPAModerate Domain = 191764 * (SD)-1,63, dan PPAHard Domain = 581555 * (SD)-2,19. Dalam anailis lanjutan, untuk mengetahui pengaruh getaran tanah terhadap kestabilan lereng pit Batu Hijau, maka perlu dihitung nilai percepatan horizontal (a). Percepatan horizontal terdiri dari gelombang longitudinal (x) dan transversal (y). Untuk mengetahui nilai percepatan horizontal maksimum, maka digunakan persamaan: amaks = . Untuk menjaga kestabilan lereng pit Batu Hijau, maka dilakukan analisis hubungan scaled distance dengan percepatan horizontal maksimum. Untuk mengetahui nilai scaled distance (SD), berdasarkan nilai percepatan horizontal maksimum, maka digunakan persamaan: SD = 4,926 * amaks-0,391. Scaled distance digunakan sebagai aturan dalam melaksanakan kegiatan peledakan di area penambangan phase 6 pit Batu Hijau.

Keywords


peledakan, getaran tanah, scaled distance.

References


Anonim, 2008, “Explosives: FlexigelTM Control Systemâ€, PT Orica Mining Service, Jakarta.

Anonim, 2009, “Explosives: FortisTM Advantage Systemâ€, PT Orica Mining Service, Jakarta.

Anonim, 2010, “SNI: Baku Tingkat Getaran Peledakan Pada Kegiatan Tambang Terbuka Terhadap Bangunanâ€, Badan Standar Nasional, Bandung.

Berta, G., 1997, “Explosives: An Engineering Toolâ€, Italesplosivi, Milano.

Koesnaryo, 2001, “Teknik Peledakan: Rancangan Peledakan Batuanâ€, Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional “VETERANâ€, Yogyakarta.

Lucca, F. J., 2003, “Tight Construction Blasting: Ground Vibration Basic, Monitoring, dan Predictionâ€, Terra Dinamica L. L. C., Effective Blast Design and Optimazation.

Richards, A. B., dan Moore, A. J., 1994, “Blast Vibration Course: Measurement, Assesment, Controlâ€, Australian Institute of Mining and Metallurgy, Perth, Western Australia.

Saptono, S., 2006, “Teknik Peledakanâ€, Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional “VETERANâ€, Yogyakarta




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.7496

Flag Counter    Â