Evaluasi Alat Crushing Plant pada Tambang Diorit Berdasarkan Target Produkasi dan Spesifikasi Alat di PT Total Optima Prakarsa, Desa Peniraman Dalam Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat

Hendra Purwaka, Solihin Solihin, Linda Pulungan

Abstract


Kondisi awal target produksi perusahaan adalah sebesar 8.000 BCM/bulan atau 22.000 ton/bulan (bulan November 2016), jumlah produksi ini belum bisa mencukupi permintaan pasar sehingga sasaran produksi perlu dinaikan.

Dikarenakan permintaan untuk batuan diorit (tidak termasuk scalping) meningkat dari awalnya 20.000 ton/bulan menjadi 30.000 ton/bulan, maka perusahaan meningkatkan target produksi menjadi 13.000 BCM/bulan atau sebesar 35.750 ton/bulan (bulan Januari 2017) upaya yang dilakukan untuk mencapai target produksi 35.750 ton/bulan (tidak termasuk scalping) adalah dengan mengoptimalkan peralatan yang ada dan melakukan beberapa perubahan yang diperlukan. Maka perlu diketahui produksi aktual untuk menilai keberhasilan perubahan yang telah dilakukan. 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perolehan produksi unit pengolahan dan mengetahui persentase kinerja alat dari peralatan unit pengolahan apakah masih bisa dioptimalkan atau tidak. 

Pengambilan data dilakukan dengan pengamatan data sekunder (wawancara dan analisa laporan terdahulu) dan pengamatan data primer (perhitungan density batuan dan kajian teknis kapasitas produksi). Sedangkan teknik analisis data menggunakan metode komparatif yaitu melakukan perbandingan antara produksi aktual dan produksi teoritis. 

Perubahan yang dilakukan terbukti meningkatkan produksi unit pengolahan dari 23.818,41 ton/bulan menjadi 38.729,35, dan memenuhi target produksi perusahaan sebesar 35.750 ton/bulan karena perolehan produksi batuan diorit (tidak termasuk scalping) mencapai 36.111,55 ton/bulan, persentase kehilangan menurun dari awalnya 3,15% menjadi 1,58%. Sedangkan hasil dari evaluasi kinerja alat crushing plant, dari semua peralatan yang digunakan ada 2 unit alat yang perlu diperhatikan dikarenakan kinerja alat tersebut sudah hampir maksimal yaitu belt conveyor CV 3 (93,02%) dan jaw crusher sekunder (96,52%).

Kata Kunci : Evaluasi Produksi, Optimalisasi, Jaw Crusher, Kapasitas, Aktual, Teoritis.


Keywords


Evaluasi Produksi,Optimalisasi,Kapasitas, Aktual, Teoritis

References


Anonim. 2006. Bridgestone Belt Conveyor Handbook. Bridgestone, Japan.

Anonim. 2007. Belt Conveyor For Bulk Material. Published by the Conveyor Equipment manufacturers Association. Florida.

Kelly, Errpl, G and Sporttiswood, David J. 1982, Introduction to Mineral Processing, Jhon Wiley & Sons, Inc, Canada.

Mondadori, Arlondo. 1977. Simons & Schuster’s Guide to Rocks and Minerals, Simons & Schuster’s Inc. Milan.

Olaleye BM. 2009. Influence of Some Rock Strength Properties On Jaw Crusher Performance In Granite Quarry. Nigeria

Prodjosumarto, Partanto. 1993, Pemindahan Tanah Mekanis, Jurusan Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung, Bandung, Bandung.

Shanbao.co. 2008. Jaw Crusher by Shanbao. Shanghai Jiansheluqiao Machinery Co. Ltd. Shanghai

Taggart, AF. 1953. Handbook Of Mineral Dressing, Jhon Willey and son, inc, New York, London and Sidney.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.7430

Flag Counter    Â