Kajian Penggunaan Alat pada Crushing Plant untuk Meningkatkan Produksi Split dari Boulder

Muhammad Salman Kamil, Sri Widayati, A. Machali Muchsin

Abstract


Abstract. PT. Bunkasarana Pratama at Cibinong Hilir, Sub-District Cilaku, Regions Cianjur, Province West Java is one of mining company in Indonesia that engaged in commodities sandstones. Using open pit method with final product ashstone, sand and split. Studies done by an actual study on crushing plant and a theoritical study on jaw crusher that used by di PT. Bunkasarana pratama, by obervasing the processing that carried out by PT. Bunkasarana Pratama is a process of comminution dan sizing.Ratio of equipment’s capacity theoritical and actual in ton/hour on belt conveyor 1 (134,79),belt conveyor 2 (63,84) , belt conveyor 3 (142,63), belt conveyor 4 (82,98), belt conveyor 5 (85,31), belt conveyor 6 (71,02), belt conveyor 7 (54,89), belt conveyor 8 (71,19), Impact crusher(46,36), screen 1 (80), screen 2 (155,26). With ratio capacity theoritical not achieved actually,  caused equpment’s condition overall needs additional material with volume that capable to fulfill the equipment’s capacity. The material condition at mining area with uncomformity rock’s size also boulders in there with average size about 14 cm and volume 68.570,88 ton.Impact crusher that used by the company is not effective (bad) caused cannot fulfill the capacity of 70-120 ton/hour, while the impact production at the company is 37,64 ton/hour. With the equipment’s capacity at the moment is cannot be fulfill, caused need to increased material production by proccesing the boulder materials, by proccesing the boulder material using jaw crusher be expected can fulfill the equipment’s capacity and increasing the production of sand, ashstone, and split. 

 

Abstrak. PT. Bunkasarana Pratama di Desa Cibinong Hilir, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat merupakan suatu perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang pertambangan Komoditas Batuan (Pasir). Metode penambangan yang dilakukan adalah penambangan terbuka, dengan prodak akhir yang dipasarkan berupa abu batu, pasir, dan split. Kajian yang dilakukan adalah kajian secara aktual pada crushing plant dan kajian secara teoritis pada jaw crusher yang akan digunakan di PT. Bunkasarana pratama, dengan cara mengamati proses pengolahan yang dilakukan oleh PT. Bunkasarana Pratama berupa proses kominusi dan sizing. Perbandingan kapasitas alat secara teoritis dan aktual dalam ton/jam dengan selisih pada belt conveyor 1 (134,79), belt conveyor 2 (63,84) , belt conveyor 3 (142,63), belt conveyor 4 (82,98), belt conveyor 5 (85,31), belt conveyor 6 (71,02), belt conveyor 7 (54,89), belt conveyor 8 (71,19), Impact crusher (46,36), screen 1 (80), screen 2 (155,26). Dengan selisih kapasatias teoritis yang tidak tercapai secara aktual, sehingga keadaan alat secara keseluruhan perlu penambahan material dengan volume yang mampu memenuhi kapasitas alat tersebut. Kondisi material pada lahan tambang dengan ukuran batuan yang tidak seragam, serta keterdapatan  boulder-boulder dengan rata-rata ukuran lebih dari 14 cm dengan volume sebesar 68.570,88 ton. Impact crusher yang digunakan di perusahaan sangat tidak efektif (buruk) karena tidak memenuhi kapasitas sebesar 70-120 ton/jam, sedangkan produksi impact yang ada pada perusahaan adalah sebesar 37,64 ton/jam. Dengan kapasitas alat yang ada saat ini tidak terpenuhi, sehingga perlu ditingkatkannya produksi material yaitu dengan mengolah material berupa boulder-boulder, dengan adanya pengolahan pada boulder – boulder menggunakan alat jaw crusher sehingga diharapkan dapat memenuhi kapasitas alat dan meningkatkan produksi pasir,abu batu dan split.


Keywords


Boulder, Eqipment’s Capacity, Increased Production

References


Cema. 2007, Belt Conveyor For Bulk Material, Florida, Published by The Conveyor Equipment Manufacturers Association.

Currie, B.S., 1997, Sequence Stratigraphy of Nonmarine Jurassic– Cretaceous Rocks, Central Cordilleran Foreland-Basin System Abstract, http://gsabulletin.gsapubs.org/content/109/9/1206.abstract, diakses 25Juni 2016

Desaunettes, J.R., 1977,Catalogue of Landforms for Indonesia, ITC Smith Publisher The Hague.

Handy,R.L. dan Spangler, M. G., 2007, Geotchnical Engineering : Soil and foundation principles and practice, McGraw-Hill, New York, USA.

Kelly J., 1982, Introduction Mineral Processing, John Wiley & sons, Boston, Oxford, Auckland.

Partanto, P Ir., 1993, Pemindahan Tanah Mekanis, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Prodi Teknik Pertambangan., 2007, Diktat Penuntun Praktikum Pengolahan Bahan Galian, Universitas Islam Bandung. Bandung

Taggart, A.F., 1964, Handbook of Mineral Dressing, John Wiley and sons, Handbook Series, Colombia University, New York.

Zuidam Van., 1983, Guide to Geomorfhology Ariel Photographic Interpretation and Mapping, ITC Enschede The Nederland.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.4765

Flag Counter    Â