Desain Main Sump pada Rencana Penambangan Tahun 2015 di PT Jambi Prima Coal, Desa Pamusiran, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi

Rifan Gifari, Yunus Ashari, Dudi Nasrudin Usman

Abstract


Abstract. Mine drainage system is one of the crucial parameters which has an influence on mine activity especially coal. In analyzing the dimensions of the sump on mine plan requires some analysis such as determining rainfall plan with the rainfall data for 12 years (2003-2014) with a 10-year return period. Rainfall plan obtained by 63.09 mm/day and the value of rainfall intensity is 2.62 mm/hour. The wide catchment area flows into the sump 605129.80 m2. The surface runoff discharge amounts to 1431.60 m3/hour. The groundwater flow amounts 4,82 mm/day. The surface runoff which goes into sump contains solid particles and water so there will be sedimentation at the bottom of the sump. Pumping will be done by using KSB DnD 150-4H and KSB DnD 200-5HX. The percent of solid pump can transport the maximum of 40% depending on the placement of the pump. The volume of sedimentation in the sump is 7.15 m3/day. The evaporation rate is 4.30 mm/day. The sump dimensions are simulated by five dimensions, they are the dimensions of A, B, C, D, and E with the depth of each, 8 m, 7 m, 6 m, 5 m, and 4 m. Regarding this, it can be known the influence of sedimentation, evaporation, groundwater discharge, and the placement of pump in sump. Based on the simulation having been created are decided the C dimensions with area 1080.45 m2, depth of 6.6 m, and the sump peak elevation is on -24 meters above sea level. Maximum limit of the water in sump is at -24.6 mdpl with a drain sump 14 months of 21 days.

 

Abstrak. Sistem penyaliran tambang merupakan salah satu parameter penting yang mempengaruhi aktivitas penambangan khususnya batubara. Dalam menganalisis dimensi sump pada rencana penambangan diperlukan analisis seperti penentuan curah hujan rencana dari data curah hujan selama 12 tahun (2003-2014) dengan periode ulang 10 tahun. Hasilnya adalah curah hujan rencana sebesar 63,09 mm/hari dan nilai intensitas curah hujan sebesar 2,62 mm/jam. Luasan catchment area yang mengalir ke sump 605.129,80 m2. Debit air limpasan adalah sebesar 1431,60 m3/jam. Aliran airtanah adalah sebesar 4,82 mm/hari. Air limpasan yang masuk ke sump mengandung partikel padatan dan air sehingga akan terjadi sedimentasi pada dasar sump. Pemompaan dilakukan dengan menggunakan pompa KSB DnD 150-4H dan KSB DnD 200-5HX. Pompa dapat mengangkut maksimum 40% padatan tergantung dari penempatan pompa. Volume sedimentasi yang terjadi pada sump adalah 7,15 m3/hari. Laju evaporasi 4,30 mm/hari. Dimensi sump disimulasikan sebanyak lima dimensi, yaitu A, B, C, D, dan E dengan kedalaman masing-masing, 8 m, 7 m, 6 m, 5 m, dan 4 m. Berdasarkan hal ini, dapat diketahui adanya pengaruh sedimentasi, evaporasi, debit airtanah, dan peletakan pompa pada sump. Dari simulasi yang telah dibuat dipilih dimensi C dengan luas 1080,45 m2, kedalaman 6,6 m, dan puncak sump berada di elevasi -24 mdpl. Batas maksimum muka air sump adalah -24,60 mdpl dan waktu kuras sump 14 bulan 21 hari.


Keywords


Sump, Sedimentation, Evaporation, Pumps.

References


Anonim, 2010. Laporan Studi Kelayakan Pertambangan Batubara PT Jambi Prima Coal KW 06 KP 270909, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolagun, Provinsi Jambi.

Hardiyatmo, H.C. 2006. Mekanika Tanah I, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Murtiono, Ugro Hari. 2008. Kajian Model Estimasi Volume Limpasan Permukaan, Debit Puncak Aliran, dan Erosi Tanah dengan Model Soil Conservation Service (SCS), Rasional dan Modified Universal Soil Loss Equation (MUSLE), Laporan Kelompok Peneliti Konservasi Tanah dan Air, Balai Penelitian Kehutanan, Solo.

Soewarno, 1995. Hidrologi Jilid I, Nova, Bandung.

Suripin, 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, Andi, Yogyakarta.

Suwandi, Awang. 2004. Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang, pada makalah disajikan dalam Diklat Perencanaan Tambang Terbuka 12-22 Juli 2004, Universitas Islam Bandung.

Viessman, Warren Jr. and Lewis, G.L. 1996. Introduction to Hydrology, ed.4, HarperCollins College, New York




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.4613

Flag Counter    Â