Kajian Teknis Peledakan untuk Mendapatkan Hasil Fargmentasi yang Diinginkan pada Tambang Bijih Tembaga Pit Batu Hijau, PT Newmont Nusa Tenggara, Provinsi Nusa Tenggara Barat

Aliv Dheatyrta, Yuliadi Yuliadi, A. Machali Muchsin

Abstract


Abstract. PT Newmont Nusa Tenggara (PT. NNT) is one of the copper and gold ore mine in Indonesia which are multinational in West Sumbawa regency of West Nusa Tenggara. The company is in conducting mining activities using drilling and blasting for crush the rock and production processes. Blasting activities are used as a place of research was Domain Bench Medium area -060.In the area of Medium Domain Bench -060 study area was found a problem with the result that fragmentation does not reach the size of 125 mm (P80) that the block-060136 140 mm, -060137 146mm and-060148 137 mm results from Split Desktop software. The cause of not achieving the fragmentation size according to the target is the mechanical properties of rocks at the study site.The rocks in the study site is a volcanic rock that has a density of 2.58 tons/m³, with a value of RQD is 38-44% , Point Load Index value is 4-6 MPa, values of Unconfined Compressive Test 72-108 MPa and a Mohs hardness of 6. This location was listed in area domain medium in design cookbook production blasting of PT NNT. Therefore, the need for technical studies blasting to obtain targeted fragmentation results in the form of draft geometry to Powder Factor appropriate adjustments.After analyzing the factors that cause the fragmentation size that does not match with size distribution analysis using method Kuz-Ram fragmentation so the value of the burden 6.5 m was changed to 5.5 m, 7.5 m spacing becomes 6.5m, stemming 6.5m to 5.5 m and Powder Coloumn 10 m to 11m, the obtained value of Powder Factor of 0:48 kg/tonne or 1.2 kg/m³ to be 0.76 kg/tonne or 1.95 kg/m³ with the use of explosives fortis 1.25 gr/cc previously fortis 1.15 gr/cc then the result of fragmentation size P80 size 125 mm from 61.20% to 80.92% that Using trial and error calculations, and if using the model equations RL Ash obtained optimal geometry in the form of burden 6.5m, spacing 6.5, stemming 3.25m, Powder Coloumn13m and Powder Factor value obtained is 0.66 kg/tonne or 1.66 kg/m3 with the result of fragmentation  size reached 84.88%.

 

Abstrak. PT Newmont Nusa Tenggara (PT. NNT) merupakan salah satu perusahaan tambang bijih tembaga dan emas multinasional di Indonesia yang berada di Kabupaten Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat. Perusahaan ini dalam melakukan kegiatan penambangannya menggunakan metode pengeboran dan peledakan untuk proses pemberaian batuan dan produksinya. Kegiatan peledakan yang dijadikan tempat penelitian adalah area Medium Domain Bench -060. Pada area Medium Domain Bench -060 daerah penelitian ditemukan masalah pada hasil fragmentasi yang tidak mencapai ukuran 125 mm untuk (P80) yaitu pada blok-060136 140 mm, -060137 146 mm dan -060148 137 mm hasil dari software Split Desktop. Penyebab tidak tercapainya ukuran fragmentasi sesuai target adalah sifat mekanik batuan pada lokasi penelitian tersebut. Batuan pada lokasi penelitian adalah batuan vulkanik yang memiliki densitas 2.58 ton/m³, dengan nilai RQD 38-44 %, nilai Point Load Index 4-6 Mpa , nilai Unconfined Compressive Test 72-108 Mpa dan kekerasan Mohs 6, lokasi ini digolongkan dalam area medium domain pada design cookbook peledakan produksi PT NNT. Oleh sebab itu, perlunya kajian teknis peledakan untuk mendapatkan hasil fragmentasi yang ditargetkan berupa usulan rancangan geometri hingga penyesuaian Powder Factor yang tepat. Setelah melakukan analisa faktor-faktor penyebab ukuran fragmentasi yang tidak sesuai dengan menggunakan metode analisis distribusi ukuran fragmentasi Kuz-Ram maka nilai burden dari 6.5 m diubah menjadi 5.5 m, spasi 7.5 m menjadi 6.5m, stemming 6.5m menjadi 5.5 m dan Powder Coloumn 10 m menjadi 11m maka didapat nilai Powder Factor dari 0.48 kg/ton atau 1.2 kg/m³ menjadi 0.76 kg/ton atau 1.95 kg/m³ dengan penggunaan bahan peledak fortis 1.25 gr/cc yang sebelumnya fortis 1.15 gr/cc maka didapat hasil fragmentasi ukuran P80 ukuran 125 mm dari 61.20 % menjadi 80.92 % menggunakan perhitungan trial and error dan dengan menggunakan persamaan model R.L Ash didapat geometri optimal berupa burden 6.5m , spasi 6.5m, stemming 3.25m, Powder Coloumn 13m, dan didapat nilai Powder Factor 0.66 kg/ton atau 1.66 kg/m3 dengan hasil fragmentasi ukuran 125mm mencapai 84.88%.


Keywords


Medium Domain, Fragmentation, Kuz-Ram

References


Ash, R.L, 1990, “Design of Blasting Round, Surface Miningâ€, B.A. Kennedy Editor, Society for Mining, Metallurgy, and Explotion

Bhandari, Sushil. 1997. Engineering Rock Blasting Operation, Balkema Rotterdam. Holland

Bineawski ,1989 “Engineering Rock Mass and Classificationâ€, John Wiley & Sons, New York.1989

Engin, I,C, (2008), “Practical Method of Bench Blasting Design for Disired Fragmentation base on Digital Emage processing Technique and Kuz-ram Model†Afyon Kocatepe University: Turky.

Jimeno, E. L. :â€Drilling and Blasting of Rocksâ€. Rotterdam/Brookfield

Kiernan, Glenn. 2011. Electronic Detonators VS Non Electronic Detonator And New Blast Hole Loading Techniques : Katikati. New Zealand

Koesnaryo. S., (2001), â€Teori Peledakanâ€, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknologi Mineral dan Batubara,Bandung.

Rai, Astawa M., (2000), â€Klasifikasi Massa Batuanâ€, Tim Dana Pengembangan Keahlian Sub Sektor Pertambangan Umum dan Lembaga Pengembangan Masyarakat, ITB, Bandung.

W, Hustrulid, (1999). “Blasting Principle for Open Pit Mining Volume 1â€. Colorado: Colorado School Of Mines, Golden Colorado.

Yuliadi, ST., MT Diktat Kuliah Teknik Peledakan. Universitas Islam Bandung.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.3956

Flag Counter    Â