Kajian Teknis dan Ekonomis dalam Merencanakan Penggantian Alat Gali-Muat dan Alat Angkut pada Penambangan Andesit di PT Buana Nur Barokah, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat

Muhammad Syauqi L, Zaenal Zaenal, Noor Fauzi Isniarno

Abstract


Abstract. The mechanical equipment at PT Buana Nur Barokah uses 1 unit of Excavator Komatsu PC 200 as a loading tool by serving 3 unit of Dumptruck Hino FG 235 JJ as a device of transportation (hauling), where the age of each of these tools has reached 6 years of service life and is quite old, resulting in decreased engine performance. This greatly affect the production of tools and requires special care so that the operating cost of these tools will continue to increase. In planning the replacement of mechanical device, two main factors that need to be consider are technical factors and economic factors. Therefore, it is necessary to conduct a technical study that is assessed from productivity and an economic study that is assessed from operating cost, Present Worth Cost (PWC), and Production Unit Cost. The result of calculation tools productivity obtained that the production of curren loading equipment is 94,828.38 BCM/years and the new loading device is 157,043.61 BCM/years, as well the current production of hauling device is 107,336.93 BCM/year and the new hauling device is 154,661.14 BCM/years. For the economic calculation has been gotten by operating cost of current loading equipment is Rp 549,874,939.32 /year and the new loading device is Rp 412,582,069.62 /year, and the current hauling equipment is Rp 331,580,926.64 /year and the new hauling device is Rp 249,178,584.01 /year. Present Worth Cost (PWC) of current loading equipment is Rp 1,279,510,804.46 /year and the new loading device is Rp 3,513,185,994.11 /year, and the Present Worth Cost of current hauling equipment is Rp 1,425,044,098.72 /year and the new hauling device is Rp 2,168,029,986.40 /year. The Production Unit Cost of the current loading equipment is Rp 4,497.64 /BCM and the new hauling device is Rp 2,485.64 /BCM, and the Production Unit Cost of the current hauling equipment is Rp 3,319.09 /BCM and the new hauling device is Rp 1,401.79 /BCM.

Keywords: Productivity, Operating Cost, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost

Abstrak. Alat mekanis yang terdapat di PT Buana Nur Barokah menggunakan 1 unit Excavator Komatsu PC 200 sebagai alat gali-muat (loading) dengan melayani 3 unit Dumptruck Hino FG 235 JJ sebagai alat pengangkutan (hauling), dimana umur dari setiap alat-alat tersebut telah mencapai 6 tahun masa pakai dan tergolong cukup tua sehingga mengakibatkan menurunnya kinerja mesin. Hal ini sangat mempengaruhi produksi alat dan membutuhkan perawatan khusus sehingga biaya operasi alat tersebut akan terus mengalami kenaikan. Dalam merencanakan penggantian alat-alat mekanis tersebut, dua faktor utama yang perlu diperhatikan adalah faktor teknis dan faktor ekonomis. Oleh karena itu, perlu dilakukan kajian teknis yang dinilai dari produktivitas dan kajian ekonomis yang dinilai dari biaya operasi, Present Worth Cost (PWC), dan Production Unit Cost. Hasil perhitungan produktivitas alat diperoleh produksi alat gali-muat saat ini adalah 94.828,38 BCM/tahun dan alat gali-muat baru sebesar 157.043,61 BCM/tahun, serta produksi alat angkut saat ini adalah 107.336,93 BCM/tahun dan alat angkut baru sebesar 154.661,14 BCM/tahun. Untuk perhitungan ekonomis diperoleh biaya operasi alat gali-muat saat ini adalah Rp 549.874.939,32 /tahun dan alat gali-muat baru adalah Rp 412.582.069,62 /tahun, serta untuk alat angkut saat ini adalah Rp 331.580.926,64 /tahun dan alat angkut baru adalah Rp 249.178.584,01 /tahun. Present Worth Cost (PWC) alat gali-muat saat ini adalah Rp 1.279.510.804,46 /tahun dan alat gali-muat baru adalah Rp 3.513.185.994,11 /tahun, serta Present Worth Cost (PWC) alat angkut saat ini adalah Rp 1.425.044.098,72 /tahun dan alat angkut baru adalah Rp 2.168.029.986,40 /tahun. Production Unit Cost alat gali-muat saat ini adalah Rp 4.497,64 /BCM dan alat gali-muat baru adalah Rp 2.485,64 /BCM, serta Production Unit Cost alat angkut saat ini adalah Rp 3.319,09 /BCM dan alat angkut baru adalah Rp 1.401,79 /BCM.

Kata Kunci: Produktivitas, Biaya Operasi, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost


Keywords


Produktivitas, Biaya Operasi, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost

Full Text:

PDF

References


Anonim, 2017, “Curah Hujan dan Hari Hujan Kabupaten Bandung Baratâ€. Badan Meteorologi dan Geodisika Provinsi Jawa Barat.

Anonim, 2019, “Spesifikasi Hino FG 235 JJâ€, Hino Motor Sales Indonesia.

Arif, Irwandi, 2008, “Analisis Investas Tambangâ€, Program Studi Teknik Pertambangan, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

HandBook Komatsu, Edition 31, “Spesification Excavator PC 200-8â€, Japan.

Indonesianto, Yanto, 2006 “Pemindahan Tahan Mekanisâ€, Jurusan Teknik Pertambangan UPN Veteran Yogyakarta, Yogyakarta.

Prodjosumarto, Partanto, 1993 “Pemindahan Tanah Mekanisâ€, Jurusan Teknik Pertambangan, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Rochmanhadi, 1992, “Alat Berat dan Penggunaannyaâ€, yayasan Badan Penerbit Pekerjaan Umum (YBPPU), Jakarta.

Setalaksana, Ifftikar, Z, 2006, “Teknik Perencangan Sistem Kerjaâ€, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Stermole, Franklin J, 1996, “Economic Evaluation and Investment Decision Methodsâ€, Investment Evaluation Corporation 2000 Golden Drive, Colorado.

Wentworth, C.K. 1992. “ A Scale of Grade and Class Terms for Clastic Sedimentsâ€, Journal of Gelogy.

D Rana Antariksa, Yuliadi, Zaenal. (2021). Rancangan Geometri Rencana Lereng Akhir Waste Dump terhadap Displacment Batuan Dasar Area Waste Dump PT X Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Riset Teknik Pertambangan, 1(1), 22-29.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.31142

Flag Counter    Â