Kajian Geoteknik untuk Optimalisasi Desain Tambang Batubara Menggunakan Limit Equilibrium Method di PT Alamjaya Bara Pratama, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur

Luqmanul Hakim Maulana, Indra Karna Wijaksana, Dudi Nasrudin Usman

Abstract


Abstract. PT Alamjaya Bara Pratama as one of the companies engaged in coal mining has planned to build pits and piles on an unopened land. Therefore a geotechnical study is needed to analyze the slope geometry that has been planned by the company. Research activities carried out by collecting primary data obtained from geotechnical drilling from 2 points that are considered to represent the characteristics of rock or soil masses from several pits. Rock layers making up the mine slope are dominated by sandstone and claystone, also found carboneous claystone in addition to the coal to be mined. Rocks in the study area including moderate to weak rock criteria are proven by the strength of rock mechanical properties 0.36 - 12.95 MPa. Groundwater level measurements in the study area are included in saturated conditions with MAT depth of 4.53 and 11.96 meters from the surface. The study was conducted in pit 10 with 3 section sections, namely A-A cross section up to C-C cross section, which represents the shape of pit 10 coal mining including highwall and lowwall. Slope stability for the initial mine design plan in cross sections A-A 'to C-C section' for highwall and lowwall slopes safety factors are stable and some are unstable, so for slopes that are in stable condition and can still be re-design is done with a slope that is steeper than before, then for unstable slopes redesigned with slope slopes that are slower than before, it is done as an effort to enlarge the restraining force of the slope driving force. Recommended slope for cross section A-A 'highwall slope is overall slope angle 380 and slope height 71,928 m, cross section B-B' highwall slope is overall slope angle 290 and slope height 34,139 m and for cross section C-C 'highwall slope is overall slope angle 300 and 97,900 m slope height. The safe embankment slopes are made with various variations one of the angles is simulated with a slope height of 40 meters with a slope of 20°.

 

Keywords :  Slope Stability, Highwall, Lowwall, Limit Equilibrium Method


Abstrak. PT Alamjaya Bara Pratama sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan batubara telah merencanakan pembuatan pit dan timbunan di suatu lahan yang belum dibuka. Oleh karena itu diperlukan studi geoteknik untuk menganalisis geometri lereng yang telah direncanakan oleh perusahaan.

Kegiatan penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data primer yang diperoleh dari pengeboran geoteknik dari 2 titik yang dianggap mewakili karakteristik massa batuan atau tanah dari beberapa pit. Lapisan batuan penyusun lereng tambang didominasi oleh batupasir dan batulempung, dijumpai pula carboneous claystone disamping batubara yang akan ditambang. Batuan di lokasi penelitian termasuk kriteria batuan sedang sampai lemah dibuktikan oleh kekuatan sifat mekanik batuan 0,36 – 12,95 MPa. Pengukuran muka air tanah di daerah penelitian termasuk dalam kondisi jenuh dengan kedalaman MAT 4,53 dan 11,96 meter dari permukaan. Penelitian dilakukan pada pit 10 dengan 3 garis penampang (section) yaitu penampang A-A’ sampai dengan penampang C-C’, yang merepresentasikan bentuk dari pit 10 penambangan batubara meliputi highwall dan lowwall. Kemantapan lereng untuk rencana desain tambang awal pada penampang A-A’ sampai dengan penampang C-C’ untuk lereng highwall dan lowwall faktor keamanannya terdapat yang sudah stabil dan ada pula yang tidak tidak stabil, sehingga untuk lereng yang berada dalam kondisi stabil dan masih dapat dioptimalkan dilakukan desain ulang dengan kemiringan lereng yang lebih curam dari sebelumnnya, kemudian untuk lereng yang tidak stabil dilakukan desain ulang dengan kemiringan lereng yang lebih landai dari sebelumnnya, hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memperbesar gaya penahan dari gaya penggerak lereng. Rekomendasi lereng untuk penampang A-A’ lereng highwall yaitu kemiringan lereng 380 dan tinggi lereng 71,928 m, penampang B-B’ lereng highwall yaitu kemiringan lereng 290 dan tinggi lereng 34,139 m dan untuk penampang C-C’ lereng highwall yaitu overall slope angle 300 dan tinggi lereng 97,900 m. Lereng timbunan yang aman dibuat dengan dengan berbagai variasi salah satu sudut disimulasikan dengan tinggi lereng 40 meter dengan kemiringan lereng 20°.

Kata Kunci :  Kestabilan Lereng, Highwall, Lowwall, Metode Kesetimbangan Batas


Keywords


Kestabilan Lereng, Highwall, Lowwall, Metode Kesetimbangan Batas

Full Text:

PDF

References


Arif, Irwandy., 2016, Geoteknik Tambang, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Bieniawski, Z. T., 1984, Rock Mechanics Design in Mining and Tunneling, A. A. Balkema, Rotterdam.

Bishop, A.W., 1955. The Use the Slip Circle in the Stability Analysis of Slopes. Geotechnique, Vol. 5, No. 1, hal 7-17.

Braja M. Das., 2006, Principles of Geotechnical Engineering, Stamford, USA.

Cahyono. Tri, 2015, Statistik Uji Normalitas, Yayasan Sanitarian, Banyumas.

Hoek, E. & J. W. Bray., 1981. Rock Slope Engineering, Revised Third Edition, The Institution of Mining and Metallurgy, London.

Karl Terzaghi, Ralph B. Peck and Gholomreza Mesri., 1996. Soil Mechanics in Engineering Practice, Third Edition. John wiley and sons, New York.

Maryanto., 2010, Perencanaan Tambang, Universitas Islam Bandung, Bandung.

Peter, Stacey., 2009, Open Pit Slope Design, CSIRO Publishing, Australia.

Rai, Made Astawa. Suseno K.D. & Ridho K. Wattimena., 2013, Mekanika Batuan, Institute Teknologi Bandung, Bandung.

Sulistijo, Budi., 2002, Analisis Kemantapan Lereng Batuan, Kursus Singkat, Geoteknik Terapan Untuk Tambang Terbuka, Departemen Teknik Pertambangan ITB, Bandung.

Suratha, Gede., 1994, Geologi Teknik dan PIT Design, Kursus Perencanaan Tambang, Pusat Pengembangan Tenaga Pertambangan, Bandung.

Wijaksana, Indra K., 2017, Analisis Hubungan Konstitutif Pada Batuan Anisotrop, Jurnal Teknologi mineral dan Batubara Vol. 13, No. 2, hal 91-98.

Zakaria, Rihani., 2002, Pertimbangan Geoteknik Pada Tambang Terbuka Batubara, Perpustakaan Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung, Bandung. (Tesis, Master)




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.20094

Flag Counter    Â