Kajian Ekonomis Penambangan Batubara Kalori 3800 Kcal/Kg di Pit 203b PT Tempirai Energy Resources Kecamatan Simpang Tungkal Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan

Winda Anggun Sartika, Yuliadi Yuliadi, Maryanto Maryanto

Abstract


Abstract. Tempirai energy resources company is a company engaged in mining, located in Simpang Tungkal Bayung Lincir, Musi Banyuasin District, South Sumatera Province. Mining activities start from over burden stripping till coal mining apply surface mining system.In determination of coal selling price, coal quality, total operating costs, and total over burden stripping are factors that must be considered in coal selling price. So that increase sensitivity and decrease coal selling price will affect stripping ratio value economical mining and income earned by the company.Based on  HBA april 2018, with calorie value 6322 kcal/kg (GAR), Tempirai energy resources company selling mining with 3800 kcal/kg with coal selling price US $ 35.86/ton and total over burden stripping with US $ 3.00/BCM and cost average of mining cost is  US $17.63/ton with BESR value 6:1. Tempirai energy resources company can get 5:1 in stripping economical with coal selling price of tempirai energy resources company is US $35.98/ton in april 2018. The parameters used to determined economical feasibility in coal production of tempiray energy resources company are  Net present value (NPV), internal rate of return (IRR), payback periode (PBP) and sensitivity to NPV due to changes in selling price and production cost. Analysis discounted  cash flow (DCF) is a analysis related to investment that takes into account the value of time from money and discount rate which is calculate by weight average cost of capital (WACC) metodh is 17.05%. Based on DCF analysis results get Net Present Value is Rp. 493,860,836.583 , internal rate of return is 318.50%, with payback periode is 3.187 month, so this project is worth it to run..

Keywords: Selling Price of Coal, Economic Stripping Ratio, Break Even Stripping Ratio (BESR), Net Present Value (NPV), Pay Back Period (PBP) Internal Rate of Return (IRR).


Abstrak. PT Tempirai Energy Resources merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang pertambangan, dimana lokasinya terletak di Kecamatan Simpang Tungkal, Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Kegiatan penambangan, mulai dari pengupasan over burden sampai dengan penambangan batubara menerapkan sistem penambangan Surface Mining. Dalam penentuan harga jual batubara, kualitas batubara, total biaya operasi, dan total pengupasan lapisan tanah penutup merupakan faktor yang harus dipertimbangkan dalam penentuan harga jual batubara. Sehingga sensitivitas kenaikan dan penurunan harga jual batubara akan mempengaruhi nilai stripping ratio penambangan yang ekonomis dan pendapatan yang diperoleh perusahaan.Berdasarkan harga batubara acuan (HBA) april 2018 dengan nilai kalori 6322 kcal/kg (GAR), PT Tempirai Energy Resources menjual batubara dengan kalori 3800 kcal/kg dengan harga jual batubara US$ 35,68/ton d total biaya pengupasan lapisan tanah penutup sebesar US$ 3,00/BCM dan rata-rata biaya penambangan sebesar US$ 17,63/ton batubara dengan nilai BESR 6:1 PT Tempirai Energy Resources dapat menambang pada stripping ratio ekonomis 5:1. Dengan harga jual batubara PT Tempirai Energy Resources bulan April 2018 sebesar US$35,98/ton. Parameter yang digunakan untuk menentukan kelayakan ekonomi dalam produksi batubara PT Tempirai Energy Resources adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Periode (PBP) dan sensitivitas terhadap nilai NPV akibat perubahan harga jual dan biaya produksi. Analisis Discounted Cash Flow (DCF) merupakan analisis yang berhubungan dengan investasi yang memperhitungkan nilai waktu dari uang dan discount rate yang dihitung dengan metode Weighted Average Cost of Capital (WACC) yaitu 17,05%. Berdasarkan hasil pengkajian analisis DCF didapat nilai Net Present Value yaitu Rp. 493.860.836.583  Internal Rate of Return yaitu 318,50%, dengan Payback Periode yaitu 3,817 bulan, maka proyek ini layak untuk dijalankan.

Keywords: Selling Price of Coal, Economic Stripping Ratio, Break Even Stripping Ratio (BESR), Net Present Value (NPV), Pay Back Period (PBP) Internal Rate of Return (IRR).


Keywords


Selling Price of Coal, Economic Stripping Ratio, Break Even Stripping Ratio (BESR), Net Present Value (NPV), Pay Back Period (PBP) Internal Rate of Return (IRR).

Full Text:

PDF

References


Amaliyah, Novriany dan M. Fachry. 2011. “Analisis Stripping Ratio Dalam Menentukan Metode Penambangan Batubaraâ€. Universitas Hasanuddin.

Arif, Irwandy, dan Adisoma, Gatut, 2005 “Perencanaan Tambang†Intitut Teknologi Bandung, Bandung.

Damodaran, Aswath, 2017, “Country Default Spread and Risk Premiumsâ€,

Hadiprayitno, Mulyono, 2000, †Analisis Investasi Tambang†, Departemen Pertambangan dan Energi.

Husnan, Suad dan Suwarsono, 1984, “Studi Kelayakan Proyekâ€, BPFE, Yogyakarta.

Keputusan Menteri ESDM Nomor 1775 K:32:MEM tentang Harga Mineral Logam Acuan dan harga Batubara Acuan.

Stermole, J,Franklin, Stermole, M,John, 2000, “Economic Evaluation and Investment Decision Methodsâ€, Golden Drive, Ninth Edition Colora.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.13125

Flag Counter    Â