Analisis Pengelolaan Pembelajaran Tahsin dan Tahfidz Al-Qur’an dengan Metode Talaqqi Di Kelas VIII SMPIT Qordova Rancaekek Bandung

Rima Nurkarima, Erhamwilda Erhamwilda, Ikin Asikin

Abstract


SMPIT Qordova Rancaekek merupakan sekolah yang telah menyandang terakreditasi A dan memiliki program unggulan Tahsin dan Tahfidz Al-Qur’an, dimana siswa diwajibkan untuk menghafal Al-Qur’an setiap harinya yang ditargetkan setelah lulus SMP, siswa mampu menghafal Al-Qur’an minimal 3 Juz yaitu juz 28, 29, dan 30. Metode yang digunakan dalam menerapkan program pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an di SMPIT Qordova Rancaekek adalah metode talaqqi. Aktivitas pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an dengan Metode talaqqi ini yaitu siswa menghafal, melafalkan dan melagamkan Al-Qur’an sesuai dengan yang dicontohkan oleh guru pembimbing masing-masing kelompok pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an, kemudian diikuti oleh siswa yang kemudian dibenarkan oleh guru pembimbing jika terjadi kesalahan pelafalan. Padatnya kegiatan-kegiatan sekolah yang terselenggara dari hari Senin hingga Jum’at sejak pukul 07.30 hingga sore hari pukul 15.30, sepertinya tidak menjadi hambatan bagi siswa untuk memperolah prestasi dalam menghafal Al-Qur’an. Evaluasi pembelajaran Tahsin dan Tahfidz Al-Qur’an dengan Metode Talaqqi dilakukan untuk mengetahui tingkat pencapaian kompetensi peserta didik, serta digunakan sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar, dan memperbaiki proses pembelajaran. Evaluasi yang dilakukan berupa pengamatan terhadap siswa selama pelaksanaan pembelajaran melalui muroja’ah hafalan, serta penilaian terhadap kemampuan siswa dalam pembelajaran untuk mengetahui kemajuan anak terkait hafalan dan bacaan siswa selama jangka waktu tertentu.  Maka dapat disimpulkan secara keseluruhan mengenai Keunggulan pada pelaksanaan pembelajaran Tahsin dan Tahfidz Al-Qur’an dengan menggunakan metode Talaqqi di SMPIT Qordova Rancaekek bahwa (1) sistem metode Talaqqi sangat efektif dan kondusif, dimana siswa bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran, dengan adanya motivasi yang diberikan oleh Guru pada setiap pembelajaran melalui pengelolaan peserta didik, sehingga siswa tidak merasa jenuh dan bosan terhadap kegiatan pembelajaran (2) Siswa menjadi aktif dan kreatif dalam mengikuti setiap kegiatan pembelajaran yang disesuaikan dengan karakter dan kebutuhan akan pembelajaran (3) Penilaian atau evaluasi pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik Tahsin dan Tahfidz Al-Qur’an yang banyak hafalan sehingga sebagian besar penilaiannya dilakukan dengan cara tes lisan.


Keywords


tahsin dan tahfid, metode talaqqi, SMPIT Qordova Rancaekek.

References


Hafizh, Muhammad Nur Abdul. (2000). Mendidik Anak Bersama Rasulullah. Bandung: Al-Bayan

Hidayat, Ara dan Imam Makhali. (2010). Pengelolaan Pendidikan (Konsep, Prinsip, dan Aplikasi dalam Mengelola Sekolah dan Madrasah). Bandung: Pustaka Educa

Hosnan, Dr. M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21, Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia

Ibrahim, R dan Nana Syaodih. (2010). Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Imam Ahmad bin Hambal. (2009). Hadis – Hadis Imam Ahmad. Bandung: PT Remaja Rosda Karya

Khon, Abdul Majid. (2013). Praktikum Qira’at: Keanehan Bacaan Al-Qur’an Qira’at Ashim dari Hafash. Jakarta: Amzah

Leatari, Susriana Wahyu Eka. (2013). Skripsi: Strategi Metode Iqra’ pada Pembelajaran Al-Qur’an di Sekolah Dasar Islam Al-Azhar 22 dan Sekolah Dasar Muhammadiyah Plus Kota Salatiga Tahun 2013

Mahmud, Yunus. (1990). Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: Hidakarya Agung

Majid, Abdul. (2007). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya

---------------- . (2012). Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Aama Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

---------------- . (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mulyana, Deddy. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mulyasa, E. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Nasih, Ahmad Munjin & Lilik Nur Kholidah. (2009). Metode dan Teknik Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT Refika Aditama

Rahminawati, Nan. (2011). Manajemen Pendidikan. Bandung

Ramayulis. (2005). Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Kalam Mulia

Ridwan, Asep. (2007). Tahsin, Tartil, Tahfidz. Makalah pada Kegiatan Sekolah Al-Qur’an di Masjid Salman ITB

Rohani, Ahmad. (1997). Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Rusman. (2010). Model – Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers

---------- . (2013). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalsime Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Shihab, Quraish M. (2008). Lentera Al-Qur’an: Kisah dan Hikmah Kehidupan. Bandung: PT Mizan Pustaka

Siregar, Eveline dan Hartini Nara. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia

Sopiatin, Popi. (2010). Manajemen Belajar Berbasis Kepuasan Siswa. Bogor: Ghalia Indonesia

Sudijono, A. (2007). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Sudjana, Nana. (2004). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosda Karya

----------------- . (2010). Manajemen Program Pendidikan untuk Pendidikan Nonformal. Bandung: Falah Production

Suryosuboroto. (1997). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta

Suyanto & Jihad, Asep. (2013). Menjadi Guru Profesional. Jakarta: Esensi Erlangga Group

Suyono & Hariyanto. (2014). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Syafaruddin dan Irwan Nasution. (2005). Manajemen Pembelajaran. Jakarta: Quantum Teaching, Cet. 1

Syaodih, Nana. (2006). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya

Thalib, M. (1995). 40 Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak. Bandung: Irsyad Baitussalam.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.2306