Pengaruh Kepatuhan Syariah terhadap Dana Pihak Ketiga dan Return On Assets (ROA) sebagai Variabel Moderating

Abstract

Abstract. This study aims to determine the development of Shariah compliance, the development of Third-Party Funds, and the development of Return on Assets (ROA) and also determine the effect of sharia compliance on third party funds and Return on Assets (ROA) as partially moderating variables at registered Islamic Commercial Banks in the Financial Services Authority 2016-2018 period. Five things that affect Shariah compliance include: Qardh Financing, Islamic Income, and Zakat Ratio which are the variables in this study. The data used in this study were obtained from financial statements published by each bank for the 2016-2018 period published by each bank. The analysis technique used to see the development of Islamic Bank performance by comparing the results of influence with and without moderation variables. The results of this study are with a mean value of 235.96. The minimum financial health value of the Sharia Commercial Bank is in the 2018 period with a value of 234.00, this is because in that period the performance of Islamic Finance and Islamic Income has dropped dramatically from the previous year. Whereas the maximum financial health value of Islamic Commercial Banks was obtained in 2016 with a value of 237.81. Simultaneously, all variables that make up Sharia Compliance and Return on Assets (ROA) have a significant effect on third party funds at Sharia Commercial Banks studied in the 2016-2018 period. While Shariah Compliance with Third Party Funds which are moderated by Return on Assets (ROA) simultaneously influences the Third-Party Funds.

Keywords: Shariah Compliance, Third Party Funds, Return on Assets (ROA).

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan kepatuhan Syariah, perkembangan Dana Pihak Ketiga, dan perkembangan Return on Asset (ROA) dan juga mengetahui pengaruh kepatuhan syariah terhadap dana pihak ketiga dan Return on Asset (ROA) sebagai variabel moderating secara parsial pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan periode 2016-2018. Lima hal yang mempengaruhi kepatuhan syariah meliputi: Pembiayaan Qardh, Pendapatan Islam, dan Rasio Zakat yang merupakan variabel dalam penelitian ini. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan yang dipublikasikan masing-masing bank untuk periode 2016-2018 yang diterbitkan oleh masing-masing bank tersebut. Teknik analisis yang digunakan untuk melihat perkembangan kinerja Bank Syariah dengan membandingkan hasil pengaruh dengan dan tanpa variabel moderasi. Hasil dari penelitian ini adalah dengan nilai rata-rata (mean) 235,96. Nilai kesehatan finansial minimum Bank Umum Syariah berada pada periode 2018 dengan nilai 234,00, hal ini dikarenakan pada periode tersebut kinerja Pembiayaan Jual-Beli dan Pendapatan Islam Menurun drastis dari tahun sebelumnya. Sedangkan untuk nilai maksimum kesehatan finansial Bank Umum Syariah diperoleh pada tahun 2016 dengan nilai 237,81. Secara simultan seluruh variabel yang membentuk Kepatuhan Syariah dan Return on Assets (ROA) berpengaruh signifikan terhadap dana pihak ketiga pada Bank Umum Syariah yang diteliti pada periode 2016-2018. Sementara Kepatuhan Syariah terhadap Dana Pihak Ketiga yang dimoderasi oleh Return on Assets (ROA) secara simultan berpengaruh terhadap Dana Pihak Ketiga.

Kata kunci: Kepatuhan Syariah, Dana Pihak Ketiga, Return on Assets (ROA).