ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK SOLAR MODULE DENGAN MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL QUALITY CONTROL PADA P.T. LEN INDUSTRI PERSERO BANDUNG

Heggar Adi nugraha, Tasya Aspiranti, Nining Koesdiningsih

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian kualitas produk solar module dengan menggunakan statistical quality control pada P.T. LEN Industri Persero Bandung.  Dalam penelitian ini terdapat 2 jenis variabel yaitu variabel utama berupa pengendalian kualitas serta sub variabel berupa pengukuran kualitas secara atribut. Pengendalian kualitas meliputi 3 tahap, yaitu: pengendalian kualitas bahan baku, pengendalian kualitas produk setengah jadi, dan pengendalian kualitas produk jadi. Adapun, pengukuran kualitas secara atribut dilakukan dengan menetapkan kriteria produk cacat dengan karakteristik sebagai berikut: bahan baku rusak pada saat dibuka dari kemasan, bahan baku cacat pada saat pemotongan, kerusakan  produk pada saat penyolderan dan kerusakan pada saat laminasi.Berdasarkan hasil penelitian dapat disampaikan bahwa jumlah produksi solar module selama 30 hari pada Maret 2015 adalah 930 unit. Jumlah bahan baku yang mengalami kecacatan berjumlah 366 unit, produk setengah jadi yang cacat berjumlah 137 unit, serta produk jadi yang cacat berjumlah 71 unit. Penyebab utama cacat produk bahan baku adalah kesalahan dalam pemotongan; pecah pada saat pengiriman; serta masalah pada mesin potong. Adapun, penyebab cacat produk setengah jadi adalah akibat EVA meleleh yang disebabkan mesin over heating serta talang air mesin yang tidak berfungsi. Penyebab utama cacat produk jadi adalah adanya bubble pada bagian belakang serta pecah pada kaca bagian depan solar module pada saat pengepresan plastik.  Jumlah produk cacat solar module yang paling dominan adalah pada bahan baku, disusul produk setengah jadi dan terakhir produk jadi. Adapun, faktor utama penyebabnya adalah manusia, mesin, bahan baku, serta lingkungan  


Keywords


solar module, statistical quality control, pengendalian kualitas, pengukuran kualitas atribut, over heating.

References


Ahyari, Agus. 2002. Pengendalian Produksi. Yogyakarta: BPFE

Assauri, Sofjan, 2008. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Deming, WE. 1982. Out of Crisis. Cambridge: Massachussetss Institute of Technology.

Ginting, Rosnani. 2007. Sistem Produksi, Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Handoko, T. Hani. 2012. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE..

Heizer, Jay & Render, Barry. 2009. Manajemen Operasi, Edisi sembilan, Jakarta : Salemba Empat.

Montgomery, Douglas C. 1990. Probabilita dan Statistik dalam ilmu Rekayasa dan Manajemen. Diterjemahkan oleh: Rudiansyah. jakarta: Universitas Indonesia. UI Press.

Prawirosentono, E.C. Suyadi. 2007. Manajemen Produksi. Jakarta: Bumi Aksara.

Riduwan, 2013. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung:

Alfabeta.

Sukarna. 2011. Dasar-Dasar Manajemen. Bandung: Mandar Maju.

Undang-Undang Nomor 30 tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1742

Flag Counter   Â