Analisis Peramalan Penjualan Susu Segar dengan Menggunakan Metode Adjusted Exponential Smoothing pada Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) Unit Tarumajaya Farm

Abstract

Abstract. This research aims to analyze the sales forecasting fresh milk at Cooperative KPBS by using adjusted exponential smoothing method and the smallest error indicator that is MAD, MAPE, MSE, MAPD, Tracking Signal, and SE. Forecasting method is a way to predict or anticipate about what will happen in the future. This research using descriptive methods aimed to get the systematically and actual description about the facts that occur and the thing that relate between the events studied. Data used in January-December in 2017. Technique to collect the data doing by direct observation to the company and conduct interviews with various parties in the company. Based on the research result known that Cooperative KPBS  has not yet implemented the Sales Forecasting Method to predict their sales. The result of sales forecasting calculation using the best Adjusted Exponential Smoothing method is at α = 0,1 and β = 0,1. With sales forecasting error indicator is located on MAD, MSE, MAPE, and Standar Error  where from all indicator of sales forecasting error only the four calculations are equally located at the lowest point α = 0,9 and β = 0,9 with result of forecasting number 24.355.13.

Keywords: Forecasting, Adjusted Exponential Smoothing

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peramalan penjualan susu segar pada Koperasi KPBS dengan menggunakan metode adjusted exponential smoothing dan indikator kesalahan terkecil yaitu MAD, MAPE, MSE, MAPD, Tracking Signal, dan SE. Metode peramalan merupakan suatu cara untuk memperkirakan atau mengantisipasi tentang apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan deskripsi secara sistematis dan aktual mengenai fakta-fakta yang terjadi dan hal-hal yang berhubungan antara kejadian yang diteliti. Data yang digunakan yaitu data penjualan pada bulan januari-desember pada tahun 2017. Berdasarkan hasil dari penelitian diketahui bahwa Koperasi KPBS belum menerapkan metode peramalan penjualan untuk meramalkan penjualannya. Hasil perhitungan peramalan penjualan dengan menggunakan metode Adjusted Exponential Smoothing terbaik terdapat pada α= 0,9 dan β= 0,9. Dengan indikator kesalahan peramalan penjualan terletak pada MAD, MSE, MAPE, dan Standar error dimana dari keseluruhan indikator kesalahan peramalan penjualan hanya keempat perhitungan tersebut yang sama-sama berada pada titik terendah α= 0,9 dan β= 0,9 dengan hasil peramalan sejumlah 24.355,13.

Kata Kunci: Peramalan , Adjusted Exponential Smoothing