ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA D’RUSSA

Arsa Ramadhan Nugraha Aji, Aviasti Aviasti, Asep Nana Rukmana

Abstract


D’RUSSA dibangun dengan melihat peluang pasar yang sangat menjanjikan khususnya di pasar domestik. Untuk pasar domestik sendiri, barang-barang kulit hasil dari kerajinan tangan (handmade) juga masih memiliki prospek yang sangat baik. Sudah jenuhnya pasar akan produk-produk kulit bermerek luar yang harganya sudah sangat tinggi dibandingkan produk-produk lokal, menjadi salah satu peluang yang menjanjikan untuk produsen lokal menghasilkan produk-produk yang setara dengan produk luar dari segi kualitasnya dengan harga yang relatif terjangkau.

Studi kelayakan diperlukan untuk dapat dijadikan suatu bahan pertimbangan dalam pengembangan usaha yang akan dilakukan. Adapun dalam studi kelayakan tersebut, dilakukan peninjauan terhadap aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek manajemen dan organisasi, serta aspek keuangan untuk mengetahui kelayakan dari pendiriaan usaha ini. Hasil analisa tersebut diperlukan guna mengetahui apakah rencana pengembangan usaha ini akan menguntungkan secara ekonomis atau tidak.

Berdasarkan hasil kajian dari aspek hukum perlu ditingkatkan lagi status badan hukum perusahaan dari perorangan menjadi persekutuan komanditer (CV), agar perusahaan dapat cukup layak secara legalitas untuk dapat berkembang dan kelemahan-kelemahan dari badan hukum sebelumnya dapat tertangani dengan baik. Dari segi aspek pasar dan pemasaran, perusahaan ini memiiki potensi pasar yang cukup layak, namun masih memiliki pangsa pasar yang minim. Sehingga perusahaan ini perlu mengevaluasi strategi pemasarannya kembali agar dapat meningkatkan pangsa pasarnya. Dari segi aspek teknis, perusahaan perlu memindahkan tempat produksinya dari Kabupaten Garut ke Kota Bandung. Dari hasil perhitungan luas produksi dapat diketahui bahwa perlu adanya penambahan beberapa mesin, peralatan, dan tenaga kerja serta mengadakan persediaan bahan baku secara tepat agar rencana produksi yang sudah ditentukan dapat terlaksana secara efektif dan efisien. Dari segi aspek manajemen dan organisasi, perlu dilakukannya pengaturan dan perekrutan secara profesional dalam mengatur sumber daya manusianya. Dari hasil perhitungan luas produksi pada aspek teknis dapat diketahui bahwa perlu ada penambahan tenaga kerja langsung sebanyak 3 orang yang disesuaikan dengan rencana produksi perusahaan, sehingga pada aspek ini dapat dikatakan layak. Ditinjau dari aspek keuangan, investasi perusahaan dapat dinyatakan sangat layak karena memiliki nilai NPV yang positif, dengan nilai IRR lebih besar (>) dari bunga pinjaman. Sedangkan Payback Period dari investasi ini hanya memakan jangka waktu selama 1 bulan. Dari hasil analisis sensitivitas, dapat diketahui investasi perusahaan ini mengindikasikan layak untuk dijalankan, dikarenakan dengan asumsi kenaikan bahan baku sebesar 30% dan 50%, dimana harga jual tetap, perusahaan ini masih dapat dijalankan dengan baik.


Keywords


Studi Kelayakan Bisnis, Kulit, D‘RUSSA

References


Amirudin, A. (Mei 2012). Analisis Sensitivitas (Sensitivity Analysis). Abgerufen am 17. Mei 2014 von achmad-amirudin21.blogspot.com: http://achmad-amirudin21. blogspot. com/2012/05/analisis-sensitivitas-titik-impas. html

Aridisastra, I. D. (2013). Analisis Sensitivitas. Abgerufen am 17. Mei 2014 von www.scribd.com: http://www. scribd. com/doc/137389635/Analisis-Sensitivitas

BPPT Provinsi Jawa Barat. (kein Datum). Kitab Undang-Undang Hukum Dagang. Abgerufen am 19. Mei 2014 von www.bppt.jabarprov.go.id: http://bppt. jabarprov. go. id/assets/data/arsip/KUHD_new_version. pdf

Kasmir, & Jakfar. (2003). Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Mathis, R. L., & Jackson, J. H. (2004). Human Resources Management. Dalam P. Wuriarti (Penyunt.), Manajemen Sumber Daya Manusia (D. Angelica, Penerj., 10th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Newman, D. G. (1988). Engineering Economic Analysis. Jakarta Barat: Binarupa Aksara.

Ruky, A. S. (2002). Manajemen Penggajian & Pengupahan Untuk Karyawan Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sarfi'ah, S. N. (2013). jurnal.utm.ac.id. Abgerufen am 1. 1 2015 von jurnal.utm.ac.id: http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=4&ved=0CDoQFjAD&url=http%3A%2F%2Fjurnal.utm.ac.id%2Findex.php%2FMID%2Farticle%2Fdownload%2F456%2F449&ei=5QilVNi2KYqcugSzoYGACg&usg=AFQjCNHe9GTz4ypFQejsewP1sEWacQfWIQ&sig2=XJpyu0-WvFc2MM9p3OOA8A&

Stanton, W. J., Etzel, M. J., & Walker, B. J. (1993). Fundamental of Marketing. McGraw-Hill Education.

Sukiswati, E., & Yuliatiningsih, R. (30. April 2014). Makalah dan Luas Produksi - Manajemen Produksi. Abgerufen am 25. Desember 2014 von www.nciez-k.blogspot.com:http://nciez-k.blogspot.com/2014/04/makalah-luas-dan-pola-produksi.html

Susanto, A. B. (2000). Manajemen Pemasaran di Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.

Tim Pengelola Website Kemenperin. (2010, Mei 6). Kementrian Perindustrian Republik Indonesia. Dipetik Oktober 13, 2014, dari www.kemenperin.go.id: http://www.kemenperin.go.id/artikel/61/Menperin-Buka-Pameran-Industri-Sepatu,-Kulit,-dan-Produk-Kulit

Usry, M. F., & Hammer, L. H. (1991). Cost Accounting: Planning and Control. Dalam Y. Sumiharti (Penyunt.), Akuntansi Biaya: Perencanaan dan Pengendalian (A. Sirait, & H. Wibowo, Penerj., 10th ed.). Jakarta: Erlangga.

Zaeni, A. (2014). Skripsi. Perancangan Sistem Informasi ERP Pada Perusahaan D’RUSSA Menggunakan Software Opensource Adempiere Untuk Mengatasi Kekurangan Persediaan Bahan Baku.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/ti.v0i0.822

Flag Counter    Â