Hubungan antara Penggunaan Media Sosial Dakwah dengan Minat Belajar Agama

Fahmi Fajar, Maman Chatamallah

Abstract


Abstract. Along with the development of an age where technology is developing rapidly which utilizes the internet and becomes an important part of community affairs, such as economic issues, health, entertainment and also as an information medium for effective learning. One feature that is widely used in the community is social media, namely Instagram. The use of social media Instagram is widely used to enter various aspects, such as entertainment, education, advertising as well as preaching. Feeling lazy to attend religious studies is one of the teenagers more interested in attending studies on social media Instagram so that by utilizing Instagram social media can foster interest in studying religion. One account that uses Instagram as a dak-wah media is Ustadz Hanan Attaki. So in this study, researchers examined how much the relationship between social media propaganda with the interest in studying religion with the Instagram correlational study Hanan Attaki with an interest in studying religion in students pesantren student programs at Daarut Tauhiid Bandung. The research method used is quantitative research with a correlational approach. The results of the study concluded with the spearman rank correlation coefficient (Rs) which explains the relationship between the Instagram Hanan Attaki (X) variable with religious interest study (Y), namely: Correlation value of 0.563 shows a significant relationship between Instagram Hanan Attaki with the interest in studying religion in students of Islamic boarding school students in Daarut Tauhiid Bandung. Because the value of the correlation is positive, it means that if Instagram Hanan Attaki is good the interest in learning will also be good. Obtained a significance value of 0,000 <0.05, then the result H0 is rejected. So, it can be concluded that there is a significant relationship between Instagram Hanan Attaki with interest in studying religion with a significant level of correlation.

Keywords: Social Media, Instagram, Dakwah, Interest to Learn

Abstrak. Seiring dengan perkembangan zaman dimana teknologi berkembang dengan pesat yang memanfaatkan internet dan menjadi bagian penting dalam urusan masyarakat, seperti masalah perekonomian, kesehatan, hiburan dan juga sebagai media informasi untuk belajar yang efektif. Salah satu fitur yang ramai digunakan di masyarakat adalah media sosial yaitu Instagram. Penggunaan media sosial Instagram banyak digunakan untuk memasuki berbagai aspek, seperti hiburan, pendidikan, periklanan termasuk juga berdakwah. Rasa malas untuk mengikuti kajian keagamaan menjadi salah satu remaja lebih tertarik untuk mengikuti kajian di media sosial Instagram sehingga dengan meanfaatkan media sosial Instagram ini dapat menumbuhkan minat belajar agama. Salah satu akun yang menggunakan Instagram sebagai media ber-dakwah adalah Ustadz Hanan Attaki. Sehingga dalam penelitian ini, peneliti meneliti seberapa besar hubungan antara media sosial dakwah dengan minat belajar agama dengan studi korelasional Instagram Hanan Attaki dengan minat belajar agama pada santri program pesantren mahasiswa di Daarut Tauhiid Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Hasil penelitian menyimpulkan dengan koefisien korelasi rank spearman (Rs) yang menjelaskan hubungan antara variabel Instagram Hanan Attaki (X) dengan minat belajar agama (Y) yaitu: Hasil korelasi antara Instagram Hanan Attaki dengan minat belajar agama didapat nilai korelasi sebesar 0,563. Nilai korelasi sebesar 0,563 menunjukkan hubungan yang cukup berarti antara Instagram Hanan Attaki dengan minat belajar agama pada santri program pesantren mahasiswa di Daarut Tauhiid Bandung. Karena nilai korelasi positif, artinya jika Instagram Hanan Attaki baik maka minat belajar akan juga akan baik. Diperoleh nilai signifikansi 0.000 < 0.05, maka hasilnya H0 ditolak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan secara signifikan antara Instagram Hanan Attaki dengan minat belajar agama dengan tingkat korelasi yang cukup berarti.

Kata kunci: Media sosial, Instagram, Dakwah, Minat Belajar


Keywords


Media sosial, Instagram, Dakwah, Minat Belajar

Full Text:

PDF

References


Yuniati, Yenni, Ani Yuningsih, Nurahmawati. 2015. Konsep Diri Remaja dalam Komunikasi Sosial Melalui “Smartphoneâ€, Vol 31, No 2

Ahmadi, Dadi. 2008. Interkasi Simbolik: Suatu Pengantar. MediaTor.Vol.9.No.2

Amin, Samsul Munir. 2009. Ilmu Dakwah. Jakarta: AMZAH.

Atmoko Dwi, Bambang. 2012. Instagram Handbook Tips Fotografi Ponsel. Jakarta: Media Kita.

Dewdney Andrew and Ride Peter. 2006. The New Media Handbook. New York: Routledge.

Flew, Terry. 2008. New Media: An Introduction (3rd Edition). South Melbourne: Oxford University Press.

Gane N., dan Beer, D. (2008). New Media: The Key Concepts. New York: Berg.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.19713

Flag Counter   Â