Efektivitas Program BAZNAS Microfinance Desa (BMD) terhadap Rasio Pembiayaan Menggunakan Metode DEA

Dosti Alfina, Nanik Eprianti, Ira Siti Rohmah Maulida

Abstract


Abstract. BAZNAS Microfinance (BMFi) is a program institution that conducts zakat utilization for productive business to a society that is a relatively mustahik and has an entrepreneurial commitment to the form of capital. The research is backed by the addition of the amount of mustahik and decreased financing at BAZNAS Microfinance village in Bojongrara village which has not been effective. Therefore, there are several things that will be discussed in this research, namely how to implement financing program of the BMD in Bojongrdity village, and how the effectiveness of the BMD program in the village of Bojongrdity by using the DEA method of financing ratio. The method in this study is quantitative with a non-parametric approach using the Data Envelopment Analysis method. Data collection is conducted by interview, the financial report of BMD Bojongranggaran period July 2018-June 2020 Input in the study is the budget and operating costs, while the output in this research is the income and financing zakat. The results of the study based on the above discussion, the BMD Bojongrjam has implemented financing procedures with a regular and tipped, and DMU which is effective in distributing financing UMKM funds in July- December 2018, July-December 2019, January-June 2020 with a perfect score of 1, while DMU is not effective in January-June 2019 with a score of 0,295410585546124 using the VRS model, and the score 0,19565972222228 using the CRS model.

Keywords: effectiveness, Microfinance, financing, Data Envelopment Analysis

 

Abstrak. BAZNAS Microfinance (BMFi) merupakan lembaga program yang melakukan pendayagunaan zakat untuk usaha produktif kepada masyarakat yang tergolong mustahik dan memiliki komitmen berwirausaha bentuk permodalan. Adapun penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya penambahan jumlah mustahik dan penurunan pembiayaan di BAZNAS Microfinance Desa di Desa Bojongrangkas yang belum efektiv. Maka dari itu terdapat beberapa hal yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu Bagaimana implementasi pembiayaan program BMD di desa Bojongrangkas, dan Bagaimana efektifitas program BMD di desa Bojongrangkas dengan menggunakan metode DEA terhadap rasio pembiayaan.Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan non parametrik menggunakan metode Data Envelopment Analysis. Pengumpulan data dilakukan secara wawancara yaitu data laporan keuangan BMD Bojongrangkas periode Juli 2018-Juni 2020 Input dalam penelitian ini yakni anggaran dan biaya operasi, sedangkan output dalam penelitian ini yakni pendapatan dan pembiayaan zakat. Hasil penelitian berdasarkan pembahasan di atas yaitu, BMD Bojongrangkas sudah mengimplementasikan prosedur pembiayaan dengan teratur dan tertip, dan DMU yang efektiv dalam melakukan pembiayaan UMKM yaitu pada bulan Juli- Desember 2018, Juli–Desember 2019, Januari-Juni 2020 dengan score sempurna yaitu 1, sedangkan DMU yang tidak efektiv yaitu pada bulan Januari-Juni 2019 dengan score 0,295410585546124 menggunakan model VRS, dan score 0,19565972222228 menggunakan model CRS.

Kata kunci : Efektivitas, Microfinance,Pembiayaan, Data Envelopment Analysis


Keywords


Efektivitas, Microfinance,Pembiayaan, Data Envelopment Analysis

Full Text:

PDF

References


Muhammad, Manajemen Bank Syari’ah, (Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN, 2002), Edisi I, h. 304

M Studio, https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/eN4X9AyN-baznas-microfinance-desa- diresmikan-di-bogor “BAZNAS Microfinance Desa Diresmikan di Bogorâ€, 27 Juli 2018

Wawancara dengan Iin Indayani, ADM BAZNAS Microfinance Desa Bojongangkas, Belitung 23 April 2020




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v6i2.22617

Flag Counter   Â