Analisis Kebangkrutan Perusahaan Asuransi Syariah Menggunakan Metode Springate

Dede Kamila Utami, N Eva Fauziah, Intan Manggala W

Abstract


Abstract. The research is to analyze the financial performance of the 5 regional islamic life insurance company in 2015-2019 made up of the Central Asia Raya company, Takaful Keluarga, Amanah Jiwa Giri Artha, Jasa Mitra Abadi and Great Estern by way of springate. The type of data used in research is descretive with a quantitative approach. Data sources used as secondary data in the form of the 2015-2019 finance report for sampling methods used by purvposive sampling and methods used in research springate methods. Calculations by means of the springate method are done by calculating each of the company's financial ratios between its net assets, pre-interest and tax on total assets, net earnings before taxes on net liabilities and net sales to total assets. Research shows that an accounting of 5 sharia underwriters by using springate method obtained a prediction of the company's non financial distress category of Great Estern life insurance company from over 5 years of S score under > 0.862 while Takaful Keluarga insurance company, Central Asia Raya, Amanah Jiwa Giri Artha and Jasa Mitra Abadi suffers in both management and financial structure. This is due to the score of an islamic life insurance company in a given year < 0.862.

Keywords: bankruptcy, the method of springate and sharia life insurance

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan 5 perusahaan asuransi jiwa syariah  tahun 2015-2019 yang terdiri dari perusahaan asuransi Central Asia Raya, Takaful Keluarga, Amanahjiwa Giri Artha, Jasa Mitra Abadi dan Great Estern dengan metode Springate. Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah deskriftif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan berupa data sekunder dalam bentuk laporan keuangan tahun 2015-2019 untuk  pengambilan sampel metode yang digunakan purvposive sampling dan metode yang digunakan dalam penelitian metode Springate. Perhitungan dengan metode Springate dilakukan dengan cara menghitung  masing-masing rasio keuangan perusahaan diantaranya modal kerja terhadap total aset, laba sebelum bunga dan pajak terhadap total aset, laba bersih sebelum pajak terhadap kewajiban lancar dan penjualan terhadap total aset. Hasil penelitian menunjukan bahwa perhitungan terhadap 5 perusahaan asuransi jiwa syariah dengan menggunakan metode springate memperoleh hasil prediksi perusahaan yang termasuk kedalam kategori non financial distress yaitu perusahaan asuransi jiwa Great Estern karena dalam kurun waktu 5 tahun nilai S Score yang diperoleh diatas > 0,862 sedangkan perusahaan asuransi Takaful Keluarga, Asuransi Central Asia Raya, Amanah Jiwa Giri Artha dan Jasa Mitra Abadi mengalami masalah dalam manajemen maupun struktur keuangan. Hal tersebut dikarenakan nilai S Score yang diperoleh perusahaan asuransi jiwa syariah dalam tahun tertentu < 0,862.

Kata Kunci: Kebangkrutan, Metode Springate dan Asuransi Jiwa Syariah


Keywords


Kebangkrutan, Metode Springate dan Asuransi Jiwa Syariah

Full Text:

PDF

References


IKAPI, A. (2018). Bunga Rampai Disruptive Mindset Sektor Jasa Keuangan. bogor: IPB Press.

Fatmawati, Y. (2016). Analisis Potensi Kebangkrutan dengan Model Altman Z-Score pada Perusahaan Asuransi Jiwa Syariah di Indonesia. Jember: Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember.

Kesuma, R. d. (2014). Analisis Laporan Keuangan Sebagai Dasar Dalam Penilaian Kinerja Keuangan PT. Budi Satria Wahana Motor. Jurnal Akuntansi dan Keuangan.

Rahayu, P. (2016). Analisis Penggunaan Metode Springate (S-Score ) Sebagai Prediktor Kebangkrutan Studi pada Perusahaa Textileyang Terdaftar di Bursa Efek Indonesiapada Tahun 2011-2013. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

.M. Republika, “Pertumbuhan Asuransi Syariah Turun 2019, Tapi Aset Naikâ€, Minggu 16 Februari 2020




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v6i2.22134

Flag Counter   Â