Tinjauan Fikih Muamalah tentang Jual Beli Lelang Ikan di TPI Desa Citeureup

Amala Febri Wiguna, Maman Surahman, Panji Adam

Abstract


Abstract. Basically buying and selling activities are carried out to get profit, but in reality not all buying and selling transactions bring it. There are a number of buying and selling activities that actually cause losses. One of these cases is when a party feels cheated because a transaction is not done in accordance with Islamic Sharia. Based on this understanding, in this thesis the author discusses specifically about auction buying and selling from the point of view of muamalah fiqh with the aim of explaining the conditions of auction sales and purchases observed in Citeureup Village’s TPI area and the muqalah review about these trading activities carried out in the village. This study uses qualitative methods with descriptive analysis approach and library (library research), field (field research) and data collection with interviews as methods of research. The results show that: first, the practice of buying and selling at fish auctions in Citeureup Village’s TPI applies the auction system by means of verbal and transparent bidding. The bidding price of the auction starts from the highest value and decreases, and the highest bid at the end wins the auction. Secondly, the fiqh-oriented review is about the practice of buying and selling at fish auctions organized in Citeureup Village’s TPI, including adverse buying and selling, because the transaction includes vanity, namely, not implemented according to pillars and terms of buying and selling in Islam. Therefore, there are parties that become disadvantaged as a result of deception and fraud.

Keywords: Buying and Selling, Auction, Fish Auction.

Abstrak. Pada dasarnya kegiatan jual beli untuk mendapatkan keuntungan, namun kenyataannya tidak semua transaksi jual beli mendatangkan keuntungan. Ada beberapa jual beli justru mendatangkan kerugian. Salah satunya ada pihak yang merasa ditipu karena tidak melaksanakan transaksi sesuai dengan syariat islam. Dengan demikian, dalam skripsi ini penulis membahas secara spesifik tentang jual beli lelang dari sudut pandang fikih muamalah dengan tujuan untuk menjelaskan ketentuan jual beli lelang yang berkaitan dengan praktik jual beli lelang ikan di TPI Desa Citeureup dan mengetahui tinjauan fikih muamalah tentang jual beli lelang ikan di TPI Desa Citeureup. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis, jenis penelitian yaitu kepustakaan (library research), lapangan (field research) dan pengumpulan data dengan wawancara. Hasil menunjukan bahwa: pertama, praktik jual beli lelang ikan di TPI Desa Citeureup  menggunakan sistem pelelangan dengan cara penawaran lisan dan transparan, harga penawaran lelang dimulai dari harga yang terbesar sampai menjadi turun, dan penawaran tertinggi yang akan memenangkan lelang. kedua, tinjauan fikih muamalah tentang praktik jual beli lelang ikan di TPI Desa Citeureup termasuk jual beli yang merugikan, karena dalam transaksinya akad tersebut batil yaitu tidak melaksanakan sesuai dengan rukun dan syarat jual beli dalam islam. Sehingga ada pihak yang dirugikan berupa kecurangan dan penipuan.

Kata kunci : Jual Beli, Lelang dan TPI.


Keywords


Jual Beli, Lelang dan TPI

Full Text:

PDF

References


Abdullah bin Muhammad ath-Thayyar, Ensiklopedia Fikih muamalah.

Adam, Panji. (2017), Fikih Muamalah Maliyah, Bandung: PT Refika Aditama.

Adam, Panji. (2018), Fikih Muamalah Adabiyah, Bandung: PT Refika Aditama.

Al-Quran dan Terjemah, Ar-Rahim, Kementrin Agama RI, Bandung: CV Mikraj Khazanah Ilmu.

Al-Zuhaily, Wahbah. Al-Fiqh al-Islam wa Adillatuhu Juz IV, Damaskus: Dar al-Fikr.

Hasil observasi pada hari selasa tanggal 24-06-2019, pukul 07.30 WIB

Hasil wawancara dengan ketua TPI, Iis Sabihis, 24-06-19, Pukul 10.00 WIB

Karim, Syafii. (2011), Fiqih- Ushul Fiqih, Bandung: CV Pustaka Setia.

Mardani. (2012), fiqh ekonomi syariah, Jakarta: Kencana.

Qudamah,Ibnu. (2017). Al-Mughni fi Fiqh al-Iman Ahmad bin Hanbal al-Shaubani Juz IV, Jakarta: Pustaka Azzam.

Suhendi, Hendi. (2010), Fiqh Muamalat, cet. ke-6, Jakarta: Rajawali Pers.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v0i0.17055

Flag Counter   Â