PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN PT. BTN SYARIAH KCS BANDUNG

Abstract

Kompensasi merupakan pemberian penghargaan baik secara finansial maupun non finansial yang diterima oleh pegawai sebagai imbalan atas jasanya yang diberikan oleh PT. BTN Syariah KCS Bandung, dan juga pemberian kompensasi ini digunakan sebagai motivator atau perangsang oleh PT. BTN Syariah KCS Bandung dalam meningkatkan kualitas kerja pegawai dan dapat memenuhi kebutuhan karyawan PT. BTN Syariah. Kompensasi PT. BTN Syariah memiliki kesamaan dengan perusahaan pada umumnya. Pemberian dilakukan baik secara finansial maupun non finansial. Namun fenomena yang terjadi di PT. BTN Syariah KCS Bandung, pemberian kompensasi masih dinilai kurang oleh sebagian karyawannya sehingga berimbas terhadap beberapa karyawan yang menyatakan resign. Berdasarkan latarbelakang tersebut, tujuan penelitian ini adalah bagaimana kompensasi yang diberikanPT. BTN Syariah KCS Bandung, tingkat loyalitas karyawan PT. BTN Syariah KCS Bandung, serta pengaruh kompensasi terhadap loyalitas karyawan PT. BTN Syariah KCS Bandung.

Metode yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode angket (kuesioner), observasi, dan wawancara. Data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi, analisis regresi, uji t,uji signifikansi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompensasi dinilai cukup dalam memenuhi kebutuhan karyawan PT. BTN Syariah KCS Bandung dengan nilai 66,9%. Tingkat Loyalitas Karyawan pada PT. BTN Syariah KCS Bandung tergolong tinggi dengan nilai 82,1%, dan 17,9% atau sebagian kecil karyawan tidak loyal atau mengeluh. Hubungan atau korelasi antara kompensasi terhadap loyalitas karyawan PT. BTN Syariah yaitu 5,9% (Cukup), hasil analisis regresi diperoleh besarnya pengaruh kompensasi terhadap loyalitas karyawan sebesar 0,066 atau 6,6%. Uji signifikan dari variabel bebas (x) yaitu kompensasi dengan variabel terikat (y) loyalitas karyawan, nilainya adalah 0.170 > 0.05. dengan demikian, hasilnya tidak signifikan karena pengaruhnya hanya 6,6%, dan sisanya 93,4% dipengaruhi oleh faktor lain.