Analisis Perbandingan Akad Murabahah Dan Akad Musyarakah Mutanaqisah Terhadap Pembiayaan Kepemilikan Rumah (KPR) Dengan Metode AHP (Studi pada Bank Negara Indonesia Syariah Kantor Cabang Buah Batu)

Abstract

Abstract. Housing and settlement issues are a major issue that always gets more attention from the government. BNI Griya iB Hasanah in his contract using murabahah and musyarakah mutanaqisah contract, murabahah contract is not suitable to be used in financing of KPR Syariah, hence this research aim to analyze comparison of murabaha and musyarakah mutanaqisah contract on mortgage financing (KPR). This study aims to determine how the comparison of murabaha and musyarakah mutanaqisah on the financing of KPR Syariah in BNI Syariah KC Buah Batu with AHP method. The research method used is mixed methods research design). Data collection techniques used were interviews, documentation, literature study. Data analysis used is Analytic Hierarcy Process (AHP). The results of this study indicate that mortgage financing with murabahah scheme can be used as an alternative choice is quite good compared with musyarakah mutanaqisah akad musyarakah with weight value of 0.641 and inconsistency 0.07. In this case it can be interpreted that the murabahah contract is considered more suitable in mortgage financing.

Keywords: Murabahah, Musyarakah Mutanaqisah, House Ownership Financing

 

Abstrak. Permasalahan perumahan dan permukiman merupakan sebuah isu utama yang selalu mendapat perhatian lebih dari pemerintah. BNI Griya iB Hasanah dalam akadnya menggunakan akad murabahah dan akad musyarakah mutanaqisah , akad murabahah dianggap tidak cocok digunakan dalam pembiayaan KPR Syariah, maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan akad murabahah dan akad musyarakah mutanaqisah pada pembiayaan kepemilikan rumah (KPR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbandingan akad murabahah dan musyarakah mutanaqisah pada pembiayaan KPR Syariah di BNI Syariah KC Buah Batu dengan metode AHP. Metode penelitian yang digunakan adalah mixed methods research design). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, dokumentasi, studi kepustakaan. Analisis data yang digunakan adalah Analytic Hierarcy Process (AHP). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pembiayaan KPR dengan akad murabahah dapat dijadikan alternatif pilihan yang cukup baik dibandingkan dengan akad musyarakah mutanaqisah dengan bobot nilai 0,641 dan Inconsistency 0,07. Dalam hal ini dapat diartikan bahwa akad murabahah dinilai lebih cocok dalam pembiayaan KPR.

Kata Kunci : Murabahah, Musyarakah Mutanaqisah, Pembiayaan Kepemilikan Rumah