Tinjauan Viktimologi Terhadap Penyalahgunaan Narkotika Oleh Anak Di Kota Purwakarta Studi Kasus Putusan Nomor: 03/PID.SUS-Anak/2016/PN.PWK.

Muji Fazri Ibrahim Yusuf Hutagalung, Nandang Sambas, Dian Andriasari

Abstract


Abstarct. The circulation of narcotics in Indonesia has been very worrying, it is noted that now Indonesia is in a state of emergency drugs. And now the perpetrators of narcotics abuse began to vary, ranging from adults, teenagers, even minors. To see that it is necessary for the protection of children as victims or perpetrators in a criminal act of narcotics abuse either in medical rehabilitation of social rehabilitation. The purpose of this study is to determine the extent to which the role of children as victims of narcotics abuse seen in the perspective of victimology, in addition to knowing how the legal protection of children who become victims of narcotics abuse.Writing this thesis using normative juridical research method with analytical descriptive specification. Technique of collecting data used is literature study, that is by using legislation as primary material, books, documents, scientific papers, and bibliography as secondary material, dictionary, encyclopedia and internet as tertiary material And data analysis used data is qualitative normative analysis.From the research conducted, it can be concluded that 1) the role of the child as the victim of narcotics abuse is due to the child's own role or from the child's self, that is the height of child curiosity, the lack of parental supervision, wrong association, and the lack of knowledge about the danger narcotics. 2) Legal protection for children as victims of narcotics abuse in the form of medical and social rehabilitation which has been regulated in Law Number 35 Year 2009 on Narcotics and the existence of Reporting Regulation rules for children of narcotics abusers as stipulated in Government Regulation Number 25 Year 2011 on Compulsory Reporting Narcotics addicts where underage narcotics abusers must be reported by their parent/guardian to obtain a rehab plan and to protect the child from criminal proceedings. There is also legal protection from Law No. 35 of 2014 on Child Protection that is special protection for children in conflict with the law and special protection for children who become victims of narcotics abuse.

Keywords: Abuse of Narcotics by Child, Child, Victimology, Child Protection, Child Role.

Abstrak. Peredaran narkotika di indonesia sudah sangat mengkhawatirkan, tercatat bahwa kini Indonesia sedang berada pada kondisi darurat narkoba. Dan kini para pelaku penyalahgunaan narkotika pun mulai beragam, mulai dari orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak di bawah umur. Penyebab terjadinya tidak penyalahgunaan narkotika oleh anak ini tidak lepas dari faktor sosial yaitu pergaulan yang salah, faktor kurangnya pengetahuan anak mengenai bahaya narkotika, faktor dari diri sendiri yaitu rasa penasaran akan hal baru dan faktor keluarga yaitu kurangnya pengawasan dan pengarahan dari orang tua. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran anak sebagai korban penyalahgunaan narkotika dilihat dalam perspektif viktimologi, selain itu untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum terhadap anak yang menjadi korban penyalahgunaan narkotika. Penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian yurudis normatif dengan spesifikasi deskriptif analitis. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, yaitu dengan menggunakan perundang-undangan sebagai bahan primer, buku-buku, dokumen, karya ilmiah, dan kepustakaan sebagai bahan dasar sekunder, kamus, ensiklopedia dan internet sebagai bahan tersier. Dan analisis data yang dipakai data adalah analisis normative kualitatif. Dari penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa, 1) peran anak sebagai korban penyalahgunaan narkotika terjadi karena peranan anak sendiri atau berasal dari diri anak, yaitu tingginya rasa ingin tahu anak, kurangnya pengawasan dari orang tua, pergaulan yang salah, serta kurangnya pengetahuan mengenai bahaya narkotika. 2) Perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban penyalahgunaan narkotika berupa rehabilitasi medis maupun sosial yang telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan adanya aturan Wajib Lapor bagi anak penyalahguna narkotika yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Wajib Lapor Pecandu Narkotika dimana penyalahguna narkotika yang masih di bawah umur wajib dilaporkan oleh orang tua/wali-nya untuk mendapatkan rencana rehab dan untuk melindungi anak dari proses pidana. Ada juga perlindungan hukum dari Undang-Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak yaitu perlindungan khusus bagi anak yang berhadapan dengan hukum dan perlindungan khusus bagi anak yang menjadi korban penyalahgunaan narkotika.

Kata Kunci : Penyalahgunaan Narkotika oleh Anak, Anak, Viktimologi, Perlindungan Anak, Peran Anak.


Keywords


Penyalahgunaan Narkotika oleh Anak, Anak, Viktimologi, Perlindungan Anak, Peran Anak.

Full Text:

PDF

References


Buku-Buku

Bambang Waluyo, Viktimologi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kejahatan, Sinar Grafika, t.t.p, 2011

Dikdik M. Arief Mansur,S.H. & Elisatri Gultom, Urgensi Perlindungan Korban Kejahatan Antara Norma Dan Realita, Raja Grafindo, Jakarta. 2008

Lilik Mulyadi, Kapita Selekta Hukum Pidana Kriminologi dan Viktimologi, Djambatan, Denpasar, 2007

Rena Yulia, Viktimologi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kejahatan, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2010

Peraturan Perundang-Undangan

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak

PP Nomor 25 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Wajib Lapor Pecandu Narkotika

Sumber Lain

Di akses dari http://www.kpai.go.id/berita/kpai-jumlah-anak-korban-narkoba-terus-bertambah, pada tanggal 10 oktober 2017




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.8870

Flag Counter     Â