Isolasi Pektin dari Jerami Padi (Oryza Sativa L.) sebagai Bahan Dasar Pembuatan Edible Film untuk Pelapisan Buah

Muhammad Fajar, Indra Topik Maulana, Undang Ahmad Dasuki

Abstract


Beras merupakan salah satu bahan makanan pokok bagi masyarakat Indonesia. Hampir di seluruh pelosok kota di Indonesia ditumbuhi oleh tanaman padi.  Kebutuhan akan padi terus meningkat di setiap tahunnya, hal ini mengakibatkan limbah jerami yang dihasilkan dari padi akan terus meningkat. Limbah jerami diketahui mengandung pektin. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi pektin dari bahan jerami yang selanjutnya digunakan sebagai bahan pembuatan edible film. dilakukan esktraksi pektin dengan bahan dasar jerami. Ekstraksi menggunakan pelarut aquadest pada pH dua selama 90 menit pada suhu 80oC. Proses ekstraksi menghasilkan pektin yang sesuai dengan standar mutu pektin IPPA, dan termasuk pektin bermetoksi tinggi. Edible film yang dihasilkan dengan konsentrasi pektin 0,5% mempunyai laju transmisi uap air sebesar 8,752 (g/mm2.24 jam) dan terbukti mampu menyimpan waktu simpan buah selama 28 hari.


Keywords


Jerami Padi; Pektin; Edible Film; Penyalutan Buah

References


Abbas, S dan Halim, A. 2000. Limbah pertanian tanaman padi. dalam: Winarno, F.G [editor] Monografi pertama limbah pertanian.2000: 59-76

.

Chem E. (2008). Technical Institutes of Physics and Chemistry , Chinese Academy of Sciences , Beijing, China. http:// www.tandfonline.com/doi/pdf/ 10.1080/00986440801943750#

Christensen, S.H. (1986). Pectins, in (M. Glicksman (ed) Food Hydrocolloids, vol. III Florida , pp.206-207.

Cronquist, A. (1981). Anintegrated system of clasification of flowering plants. Columbia University Press, New York.

De Datta, S.K. (1982). Principles and Practices of Rice Production. Internetional Rice Research Institute Los Banos: Philippines.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Direktorat Jendral Pengawas Obat dan makanan. Jakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2010). Farmakope Indonesia jilid IV. Hal 654

Hanum, F., Kaban, I.M.D. dan Tarigan,M.A. (2012). Ekstraksi pektin dari kulit buah pisang raja. Jurnal 1 Teknik Kimia USU vol. 1 No. 2: 21-26

IPPA (International Pectins Procedures Association). 2001. What is Pectin. http://www.ippa.info/applications_for_pectin.htm

Meilina, H. (2011) Karakterisasi edible coating dari pektin kulit jeruk nipis sebagai bahan pelapis buah-buahan. Jurnal Hasil penelitin Industri vol. 24 No. 1.

Prasetyowati., Sari,K.P., Pesantri H., (2009) Ekstraksi pektin dari kulit mangga. Jurnal Teknik Kimia, No. 4, Vol. 16, Desember 2009

Robertson, G.L. (2013). Food Pcakaging: principles and practice ed.III. CRC Press New York.

Sulihono,A, Tarihoran,B. dan Agustina, T.E. (2012). Pengaruh waktu, temperatur, dan jenis pelarut terhadap ekstraksi pektin dari kulit jeruk bali (Citrus maxima). [Jurnal] Teknik Kimia No. 4, Vol. 18: 1-8

Susilowati, E.S. (2011). Tabloid sahabat petani. PT Petrokimia Gresik: Gresik dalam tabloidOn May 21, 2014.

Vergara B.S dan De Datta S.K.(1996). Oryza sativa L. In: Grubben, G.J.H and Partohardjono, S [editors]. PROSEA no.10, Cereals. Prosea Foundation, Bogor, Indonesia, Pp 106-115

Winarno, F. G. (1992). Kimia Pangan dan Gizi. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1729

Flag Counter    Â