Hubungan Kualitas Tidur dengan Kebiasaan Senam Lansia di Lembaga Lanjut Usia Indonesia Provinsi Jawa Barat

M. Faruq Albanna, Widayanti Wagiono, Yuli Susanti

Abstract


Abstract: Aging could affect in various aspect, either from social, economy, legal, politic, and especially health. As people age, organ body function will decrease, either due to natural factors as well as disease. Example of disorders that often affect the elderly is sleep disorder. Efforts to improve sleep quality in elderly could be done by improving healthy lifestyle such as doing elderly gymnastics daily. The purpose of this research was to determine the relationship of sleep quality with elderly gymnastics in Lembaga Lanjut Usia Indonesia Provinsi Jawa Barat. The research method is analytical observational with cross sectional design. The number of samples taken as many as 30 people. This study used a questionnaire Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). In this study, the information that 26 elderly people (92,9%) have a good quality sleep and exercise habits of elderly 3-5 times a week on a regular basis in the last 1 month. Statistical test results using the chi square test at 95% confidence level showed that there was a significant relationship between exercise habits of elderly people with sleep quality in Lembaga Lanjut Usia Indonesia Provinsi Jawa Barat with a value of p = 0.014 (value p≤0,05). Elderly gymnastic habits that have done regularly can improve sleep quality of the elderly.

Abstrak: Pertambahan usia terutama pada lansia dapat memberikan pengaruh dari berbagai aspek, baik dari aspek sosial, ekonomi, hukum, politik dan terutama kesehatan. Seiring bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun, baik karena faktor alamiah maupun karena penyakit. Contoh gangguan yang sering diderita oleh lansia adalah gangguan tidur. Upaya peningkatan kualitas tidur pada lansia dapat dilakukan melalui peningkatan gaya hidup sehat sehari-hari seperti melakukan senam lansia. Tujuan pada penelitian ini adalah mengetahui hubungan kualitas tidur dengan senam lansia di Lembaga Lanjut Usia Indonesia Provinsi Jawa Barat. Metode penelitian bersifat analitik observasional dengan rancangan potong lintang. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 30 orang. Penelitian ini menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Pada penelitian ini didapatkan informasi bahwa sebanyak 26 lansia (92,9%) yang memiliki kualitas tidur yang baik dan 28 lansia (93,33%) memiliki kebiasaan senam lansia 3-5 kali dalam seminggu secara rutin dalam 1 bulan terakhir. Hasil uji statistik menggunakan chi square test pada derajat kepercayaan 95% menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara kebiasaan senam lansia dengan kualitas tidur pada lansia di Lembaga Lanjut Usia Indonesia Provinsi Jawa Barat dengan nilai p=0,014 (nilai p≤0,05). Kebiasaan senam lansia yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan kualitas tidur lansia.


Keywords


Sleep Quality, Gymnastic Habits, Elderly

References


Komisi Nasional Lanjut Usia. Kondisi Sosial-Ekonomi Lanjut Usia di Indonesia. Jakarta: Komisi Nasional Lanjut Usia; 2006.

Stanley, M. Beare, P. G. Buku Ajar Keperawatan Gerontik(2nd Ed.). Jakarta: EGC. 2006;73.

Buysse. The Pittsburgh Sleep Quality Index : A New Instrument for Psychiatric Practice and Research.Psychiatric Reasearch. 1998;28:193-213.

Yang PY, Ho KH, Chen HC, Chien MY. 2012. Exercise training improves sleep quality in middle-aged and older adults with sleep problems: a systematic review. Journal of Physiotherapy, 58(3):157-63

National Sleep Foundation. Physical Activity Impacts Overall Quality of Sleep. 2011. Available from: http://sleepfoundation.org/sleep-news/study-physical-activity-impacts-overall-quality-sleep

Guyton Hall. Buku Ajar Fisiologi Kedoteran. Jakarta: EGC; 2007;739.

Hidayat, A. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia: Aplikasi Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta. Salemba Medika; 2006;160.

Lumbantobing. Gangguan tidur. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2004; 65.

Budiharjo S., Prakosa D., Sobijanto. Pengaruh Senam Bugar Lansia Terhadap Kekuatan Otot Wanita Lajut Usia Tidak Terlatih di Yogyakarta. Yogyakarta: Jurnal Sains Kesehatan; 2004.

Sumintarsih. Kebugaran Jasmani Untuk Lansia. 2007; 147.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.5007

Flag Counter    Â