Perbandingan Persentase Lemak Tubuh Antara Wanita Yang Rutin Melakukan Zumba Dengan Wanita Yang Rutin Melakukan Yoga

Wahyu Oktaviana, Leva B Akbar, Widayanti Widayanti

Abstract


Abstract. One of the effort to resolve the problem of excess body fat are by doing sports and maintain a good diet. The benefits of exercise is to make the body become healthy, one of them is lowers the amount of fat in the body. The aim of this research is to determine  the difference of fat percentage between women who regularly do zumba exercises and woman who regularly do yoga and is expected to be a consideration for choosing exercise that can lower body fat levels in women. The data collected by cross-sectional observational analytic method and the sample selection technique with purposive sampling method. Data obtained by measuring body fat percentage using each Bioelectric Impandance Analysis (BIA) as many as 15 people zumba groups and yoga groups at Seira Studio Bandung. The results showed the mean body fat percentage in the zumba group was 28,34 (SD 2,46), while the mean body fat percentage of the yoga group was 30,18 (SD 2,26). The percentage of body fat of women who did zumba was lower when compared to the yoga group and showed a significant difference p=0,042 (p <0.05). The conclusions in this study indicate that zumba exercise is more effective in reducing body fat in women than yoga.

Keyword: body fat percentage, yoga, zumba

Abstrak. Usaha mengatasi masalah lemak tubuh yang berlebih antara lain dengan berolahraga dan menjaga pola makan yang baik. Manfaat olahraga adalah membuat tubuh lebih sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan persentase lemak antara wanita yang rutin melakukan senam zumba dan wanita yang rutin melakukan yoga penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan untuk memilih olahraga yang dapat menurunkan persentase lemak tubuh  pada wanita. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional  rancangan cross-sectional dengan menggunakan teknik pemilihan sampel secara metode purposive sampling. Data didapat dengan melakukan pengukuran persentase lemak tubuh menggunakan Bioelectric Impendance Analysis (BIA) masing-masing sebanyak 15 orang kelompok zumba dan kelompok yoga di Seira Studio Bandung. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata persentase lemak tubuh pada kelompok yang melakukan zumba 28,34 (SD 2,46), sedangkan rata-rata persentase lemak tubuh kelompok wanita yang melakukan yoga 30,18 (SD 2,26). Persentase lemak tubuh wanita yang melakukan zumba lebih rendah jika dibandingkan dengan kelompok yoga dan menunjukkan perbedaan yang bermakna p=0,042 (p<0,05). Simpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa senam zumba lebih efektif dalam menurunkan lemak tubuh pada wanita dibandingkan yoga.

Kata kunci:    lemak tubuh, yoga, zumba


Keywords


lemak tubuh, yoga, zumba

Full Text:

PDF

References


WHO . 2017 Physical activity

Riskesdas. 2013. Penelititan Pengembangan Kementrian RI

WHO . 2015.Obesity.

Roizen MF. 2010. The Owner’s Manual to Inner and Outer Beauty. New York

Rodwel V , Bender D, Botham KM, Kennely PJ, Weil PA. 2015. Harper’s illustrated biochemistry. 30th ed. United state: McGraw-Hill Education

Kluwer W. 2018. ACSM’S guidelines for exercise testing and prescription. 10th ed. Philadelphia: Katie Feltman

Krishnan S, Tokar TN, Boylan MM, Griffin K, Feng D, Mcmurry L, et al. Zumba(R) dance improves health in overweight obese or type 2 diabetic women. Am J Health Behav. 2015.

Yuliani K, Shanty MS. 2017. The power of yoga. Setting R, editor. Bhafana Publishing.

Widanyana M. 2010.The Power Of Yoga. Jakarta: Grasindo.

Plowman SA, Smith DL. 2014. Exercise physiology. Edisi ke-4. Philadelpia




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.13374

Flag Counter    Â