Pola Dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi (Studi Deskriptif Analisis Pola Dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam Pembinaan Keberagamaan Santri)

Muhamad Ilham Nugraha, Mahmud Thohier, Ida Af'idah

Abstract


Pondok Pesantren Batul Anshor Singer provides guidance AN santrinya Yang NOT Just give sciences Sales manager Saja, but Also teaches several disciplines of Islam, Similarly WITH activities. Propagation pattern Pondok Pesantren Baitul Anshor hearts give its students the guidance has lasted a long time and has programmed since Pondok Pesantren Baitul Anshor Singer founded. Based Thinking in ataslah Writers interested in providing an as A Research. Tourism Research singer is Pesantren Baitul Anshor, the subject is santri That Built By Pondok Pesantren Baitul Anshor. Searching Google Pages is a pattern object Propagation Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi well as an inhibiting factor and supporter. Methods used hearts Singer Research Fields is a qualitative method (fieldwork) Against primary data and secondary data collected WITH Ways That observation, interview and documentation. Data processing, carried out through some of the techniques include the participation of researchers in the field. Then the data were analyzed descriptively WITH Ways That interpretative Data has Authors describe As well as describing Then author gives interpretations hearts and discuss in particular key issues The field is found. The problem is investigated, (1) What is the purpose of propaganda pattern Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum santrinya Cimahi in fostering diversity? (2) What is the pattern of propaganda Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum santrinya Cimahi in fostering diversity? (3) How to supporting factors and obstacles to the implementation of da'wah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum santrinya Cimahi in fostering diversity? (4) How does the achievement of propaganda pattern Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum santrinya Cimahi in fostering diversity? From the research, it is known that the Boarding School Baitul Anshor, following the pattern of propaganda given by counselors and caregivers, either in the form of oral bil, bil Qolam, as well bil p. Da'wah in the form of oral bil include: weekly Islamic studies, routine daily activities of the Koran together, and muhadloroh (speech training), while preaching bil Qolam are manufacture and issuance madding and bulletins relating to Islamic values each week. As well as propaganda bil things like: fard prayers in congregation, praying sunnah (qiyamul Lail and Duha) congregation, devotions and prayer after prayer in congregation, sunnah fasting Monday and Thursday, as well as the slaughter (of services) and the sacrificial animals aqiqah. Inhibiting factors and supporting the course of missionary activity in Pondok Pesantren Baitul Anshor provide coaching his students is the lack of funds available for missionary activity Pondok Pesantren Baitul santrinya Anshor in providing coaching, facilities and infrastructure that have not memadahi and lack of assistants and caretakers. While the factors that support the path pattern propaganda Pondok Pesantren Baitul Anshor in providing coaching his students are from external covering good relationship between the social worker (social worker and Pondok Pesantren Baitul Anshor), support and good response from the community, their support and participation of the donors, while the internal is the continuity between students, administrators, assistants and caregivers as well as the important role of head of Pondok Pesantren Baitul Anshor. The pattern of propaganda Pondok Pesantren Baitul Anshor in providing coaching his students had a positive impact and affect the daily lives both in terms of behavior and their relationship to Allah dserta filial to both parents.


Pondok Pesantren Batul Anshor ini memberikan sebuah pembinaan santrinya yang tidak hanya memberikan ilmu-ilmu umum saja, tetapi juga mengajarkan beberapa disiplin ilmu agama Islam, begitu pula dengan kegiatannya. Pola Dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam memberikan pembinaan santrinya tersebut telah berlangsung lama dan telah terprogram sejak Pondok Pesantren Baitul Anshor ini didirikan. Berdasarkan pemikiran di ataslah penulis tertarik menjadikannnya sebagai sebuah penelitian. Lokasi penelitian ini adalah Pondok Pesantren Baitul Anshor, subyeknya adalah santri-santri yang dibina oleh Pondok Pesantren Baitul Anshor. Dengan objeknya adalah Pola Dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi serta faktor penghambat dan penunjangnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif lapangan (field research) terhadap data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengolahan data, dilakukan melalui beberapa tekhnik meliputi keikutsertaan peneliti di lapangan. Kemudian data di analisis dengan cara diskriptif interpretatif yaitu data yang telah penulis paparkan serta gambarkan maka penulis memberikan penafsiran-penafsiran dan membahas khususnya dalam masalah-masalah pokok yang ditemukan dilapangan. Masalah yang diteliti adalah, (1) Apa maksud dan tujuan pola dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi dalam membina keberagamaan santrinya? (2) Bagaimana pola dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi dalam membina keberagamaan santrinya? (3) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat terhadap pelaksanaan dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi dalam membina keberagamaan santrinya? (4) Bagaimana capaian pola dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor Cibeureum Cimahi dalam membina keberagamaan santrinya? Dari hasil penelitian, diketahui bahwa para santri Pondok Pesantren Baitul Anshor, mengikuti pola dakwah yang diberikan oleh para pendamping dan pengasuh, baik dalam bentuk bil lisan, bil qolam, serta bil hal. Dakwah dalam bentuk bil lisan meliputi: kajian keislaman mingguan, kegiatan harian secara rutin ngaji bersama, serta muhadloroh (pelatihan pidato), sedangkan dakwah bil qolam adalah pembuatan dan penerbitan madding dan bulletin-buletin yang berkaitan dengan nilai-nilai islam setiap minggunya. Serta dakwah bil hal seperti: sholat fardhu berjama’ah, sholat sunnah (qiyamul lail dan dhuha) berjama’ah, dzikir dan do’a setelah sholat secara berjama’ah, puasa sunnah senin dan kamis, serta penyembelihan (pelayanan) hewan kurban dan aqiqah. Faktor penghambat dan penunjang jalannya aktivitas dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam memberikan pembinaan santrinya adalah kurangnya dana yang tersedia untuk aktivitas dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam memberikan pembinaan santrinya, sarana dan prasarana yang belum memadahi dan kurangnya tenaga pendamping dan pengasuh. Sedangkan faktor yang mendukung jalannya pola dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam memberikan pembinaan santrinya adalah dari eksternalnya meliputi hubungan yang baik antara peksos (pekerja sosial dan Pondok Pesantren Baitul Anshor), dukungan dan respon yang baik dari masyarakat, adanya bantuan dan partisipasi dari para donator, sedangkan dari internalnya adalah adanya kesinambungan antara santri, pengurus, pendamping, dan pengasuh serta adanya peran yang penting dari pimpinan Pondok Pesantren Baitul Anshor. Pola dakwah Pondok Pesantren Baitul Anshor dalam memberikan pembinaan santrinya memberikan dampak yang positif dan berpengaruh kepada kehidupan mereka sehari-hari baik dalam hal tingkah-laku dan hubungan mereka kepada Allah swt dserta berbakti kepada kedua orang tua .


Keywords


Pondok Pesantren Baitul Anshor, Pattern Propagation, Religious Guidance Pupils

References


Jurnal Skripsi Fathan Ma’arij, 2016. â€aktivitas dakwah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Nurul Ihsan dalam memberikan pelayanan anak asuhnyaâ€. Bandung : UNISBA, 2016.

Hasan Alwi, 2005. Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka).

Enjang AS & Aliyudin, Dasar-dasar Ilmu Dakwah, (Bandung: Widya Padjajaran).

Syaikh Ali Mahfudz, 2009. Hidayat Al-Mursidin, lihat juga Abdul Kadir Sayid Abd Rauf, Dirasat Fi da’wah al-Islamiyah, (Kairo: Dar al-Tiba’ah al-Mahmadiyah, 1987).

Moh Ali Aziz, 2004. Ilmu Dakwah, (Jakarta: Prenada Media,).

Mila Andayani, 1996. Studi Deskriptif Tentang Kegiatan Dakwah di Mesjid Al-Ihkwan Komplek Margahayu Raya Kota madya Daerah Tingkat II Bandung dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Beragama Jama’ahnya, Sekripsi Fakultas Dakwah Bandung : UNISBA.

Op cit, Enjang AS & Aliyudin.

Jurnal Scripsi Tangguh Putra Pratama, 2014. “Peranan Pondok Pesantren Hudatul Muna II Ponorogo Dalam Pengembangan Pendidikan Santri Untuk Menghadapi Tantangan Di Era Globalisasi. Surakarta : Universitas Sebelas Maret Surakarta.

http://juandakurau.blogspot.com/2013/06/10-muwashofat-kader-dakwah-sebagai.html




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.5709

Flag Counter        Â