Studi Komparasi tentang Pola Manajemen Masjid Al-Mushlih dan Al-Fathonah dan Pemakmurannya

Apip Taufikurrohman

Abstract


Abstrak. The mayority of muslim population in Indonesia gives the impact to the increase number of mosque. Many citizens, want to build mosque and they want to make mosque become comfortable. All muslim should be intersted to visi mosque. In case to actualize that idea, it can be realized by building luxury mosque, or by creating many activities. So, it can interest muslim to visit mosque. So, the delivery of islamic norm can easily accepted by society.This observation examines about comparation study between mosque management and prosperity from that have been done by muslim in Al-Mushlih mosque, dan Al-Fathonah mosque by using mix methods.This observation indicate the similarity of good management and good way of prosperity. So it gives the positif impacts to mosque. It means, good management and prosperity are very important for the excistence of mosque.So the indicator is the more moslem that fell the benefit and enjoyment that earned from mosque. So, the mosque can be categorized as that have good management and good prosperity.

 

Abstrak. Mayoritas penduduk yang beragama Islam di Indonesia memberikan dampak tersebarnya masjid dimana-mana. Semua berlomba untuk membuat dan menjadikan masjid agar nyaman untuk dinikmati, dan ramai dikunjungi oleh jamaahnya. Dalam rangka mewujudkan cita-cita tersebut bisa dicapai dengan cara membangun masjid dengan fisik yang megah, ataupun juga dengan beragam segudang aktivitas yang ditawarkan sehingga mampu menjadi magnet tersendiri dalam menarik perhatian jamaah. Sehingga penyampaian nilai-nilai Islam bisa semakin mudah diterima oleh semua pihak. Penelitian ini membahas mengenai studi komparasi antara manajemen masjid dan bentuk pemakmurannya yang dilakukan oleh masjid Al-Mushlih, dan masjid Al-Fathonah, dengan menggunakan metode campuran (mix methods). Temuan penelitian ini mengindikasikan adanya persamaan manajemen dan pemakmuran yang baik, sehingga memberikan dampak positif terhadap masjid. Artinya berjalannya manajemen yang baik beserta pemakmurannya sangat penting bagi eksistensi masjid, adapun yang menjadi indikatornya ialah semakin banyak umat Islam yang merasakan manfaat dan kenikmatan yang diperoleh dari masjid, maka masjid tersebut bisa dikategorikan sebagai masjid yang memiliki manajemen dan pemakmuran yang baik. 

 


Keywords


Mosque, management, moslem.

References


Ali Abdul Halim Mahmud.1995. Dakwah Fardiyah, Metode Membentuk Pribadi Muslim, Jakarta: Gema Insani Press.

H. Zaini Muchtarom.1996. Dasar-dasar Manajemen Dakwah, Yogyakarta: Al-Amin Press.

G.R. Terry, 1972, Principles of Management, Georgetown: Richard D. Irwing Inc., 6 th Edition.

Syekh Ali Mahfudz, Hidayat al-Mursyidin ila Thuruq al-Wa’dzi wal al-Khitabah, Beirut: Dar al-Ma`rifah

A. Hasyimi, 1994, Dustur Dakwah dalam Al-Qur`an, Jakarta: Bulan Bintang, Cet. III, 1994.

Abbas Tashakkori, Charles Teddlie, 2010, Mixed Methodology; Mengkombinasikan Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Sugiyono, 2010, Metode Pelnelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, Bandung: Alfabeta.

Winarno Surakhmad, 1986, Pengantar Penelitian Ilmiah, Bandung: Tarsito.

Nazir, Moh, 2014, Metode Penelitian, Bogor: Ghalia Indonesia.

George R. Terry, terjemahan: Winardi, 2006, cet V, Asas-Asas Manajemen; Edisi Kedelapan, Bandung: PT. Alumni.

Cf. Henri Fayol, 1949, General and Industrial Management, Sir Isaac Pitman and Sons, London.

Sofyan Syafri Harahap, 1996, Manajemen Masjid, Yogyakarta: PT. Dana Bhakti Prima Yasa.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.4906

Flag Counter        Â