Perancangan Kawasan Permukiman sebagai Strategi Pengembangan Permukiman Berkelanjutan Dalam Upaya Urban Renewal di Kelurahan Utama Kecamatan Cimahi Selatan

Kharisma Syaefuloh Prastawa, Hilwati Hindersah

Abstract


Abstract. Design is a process to determine the appropriate action in the future through systematic choices or an idea to change something that already exists into something better, through three processes i.e., identify the issues, identify problem-solving methods and problem-solving  implementation. The process of urbanization that occurred in urban areas sparked the increasing population in urban areas so that the demand for land for the settlements will also be increased along with the increased population. Urbanisation that occurs in the territory of the Leuwigajah industrial park also have an impact on the conditions of housing and settlements that grew sporadic and not structured, thus causing the increasing residential density. Thus, it takes strategy in designing a settlement by way of Urban Renewal. For it was in this handling efforts will do the design of settlement patterns as the strategy and the direction of a sustainable settlement area. This research aims to provide the direction and design of settlements in some areas around the Leuwigajah industrial area of Kelurahan Utama in the Cimahi Selatan Sub-District. Methods of analysis is carried out with population projection analysis, land suitability analysis, carrying capacity analysis, housing needs analysis, environmental infrastructure analysis, figure and ground analysis and site analysis. This research produce a siteplan design of a selected  neighborhoods area which is expected to be a guideline and reference for the direction of the settlement construction in the future.

 

Abstrak. Perancangan merupakan sebuah proses untuk menetapkan tindakan yang tepat di masa depan melalui pilihan-pilihan yang sistematik atau suatu gagasan untuk mengubah sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang lebih baik, melalui tiga proses yaitu mengidentifikasi masalah-masalah, mengidentifikasi metoda untuk pemecahan masalah, dan pelaksanaan pemecahan masalah. Proses urbanisasi yang terjadi di perkotaan memicu bertambahnya jumlah penduduk di wilayah perkotaan sehingga kebutuhan akan lahan untuk permukiman pun akan semakin bertambah seiring bertambahnya jumlah penduduk. Arus urbanisasi yang terjadi di wilayah kawasan industri Leuwigajah ini juga berdampak pada kondisi perumahan dan permukiman yang tumbuh sporadis dan tak terstruktur, sehingga menyebabkan kepadatan baik itu kepadatan penduduknya maupun kepadatan permukimannya. Dengan demikian, dibutuhkan strategi dalam merancang suatu permukiman dengan cara Urban Renewal. Untuk itu didalam upaya penanganan ini akan dilakukan perancangan pola permukiman sebagai strategi dan arahan kawasan permukiman yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan arahan dan perancangan permukiman pada beberapa area disekitar kawasan industri leuwigajah di Kelurahan Utama Kecamatan Cimahi Selatan. Metode analisis dilakukan dengan analisis proyeksi penduduk, analisis daya dukung lahan, analisis daya tampung ruang, analisis kebutuhan perumahan, analisis prasarana lingkungan, analisis figure & ground, dan analisis tapak. Hasil dari penelitian ini menghasilkan produk berupa desain siteplan kawasan permukiman. Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan dapat menjadi pedoman dan acuan bagi arahan pembangunan permukiman dimasa yang akan datang.


Keywords


Design, Settlement, Urban Renewal

References


Chiara, Joseph De dan Lee E. Koppelman. Site Planning Standards. New York: McGrawHill, 1978.

Dewan Pengkajian Masalah Perumahan dan Permukiman Real Estate Indonesia. Era Baru Bisnis Realestate. Jakarta: PT. Indonesia, 1995.

Hamid Shirvani. Urban Design Process.London: Van Nostrand Reinhold, 1985

Lynch, Kevin. The Image of the City. Cambridge, MA: MIT, 1960. Print

McKeever, J. Ross. The Community Builders Handbook. Washington, D.C.: Urban Land Institute, 1968.

Nicole Mikesh. People Centric Planning on a Budget. Curitiba, Brazil: ICLEI, 2005

Parsons, K.C. “Clarence Stein and the Greebelt Towns: Settling for Less,†dalam Journal of American Planning Association Vol. 56, No.2, Spring 1990, hal. 161- 183.

Peiser, Richard B. dan Dean Schwanke. Professional Real Estate Development: The ULI Guide to the Business. Washington, D.C.: ULI–The Urban Land Institute, 1992.

Peraturan Menteri Perumahan Rakyat (PERMENPERA) No.10 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan hunian Perumahan dan permukiman Berimbang.

Permen PU No.05 Tahun 2008 tentang RTH.

Permen Pu No.12 Tahun 2009 tentang RTNH.

UU No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Permukiman.

UU No.26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.

Schoenbeauer, Jeffrey & Associates. Plans and Plan Making. Eddina, Minnesota, 1998.

Schwartz, Hugh. “ Curitiba, Brazil: Urban Renewal, Municipal Revitalization.†MP Comunicação. November 05, 2005.

The Gresham Redevelopment Commission. Industrial Opportunity Study. Rockwood-West Gresham USA: Gresham Commission, May 2007.

Yizhou Zhao. Super Public-a Housing project in china. Hangzhou: 2014.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pwk.v0i0.6206

Flag Counter   Â