Arahan Pengembangan Wilayah Berbasis Perekonomian Perikanan dan Kelautan Kabupaten Belitung

Lara Atidhira Pamungkas, Asep Hariyanto

Abstract


Abstract. Belitung district is a part of the territory of the province of Bangka Belitung Islands which also consists of 100 islands large and small. Marine and fisheries contributes large enough to the economy of the community of Belitung District. The district has a land area of 2,293.69 km² and a sea area of about 6,363 km². The research aims to provide the direction of development of the region in Belitung district by looking at production of fisheries and marine. This research was conducted overall with secondary data collection methods and to supplement the shortage of data is done with the interview techniques. The respondent is the regional Fisheries society. Uses the analysis of contributions as well as the location of Quotiient and shift share analysis. The results of the analysis of the contribution of the fisheries sector Belitung district contributes  province of Bangka Belitung as much 13.12% by 2015 so that in the span of 4 years, Belitung district raise contributions as much as 0.95%. LQ showed that the fishery sector is the base while the Shift Share Anlysis shows a potensial fishery sector is based on the GDP price applies and the flagship sector based on the constant price GDP. The overall Capture Fisheries contribute big enough in the economic development of the region as seen from the results of the analysis of the contribution. While the results of aquaculture catch because the area of cultivation and Fisheries household is still limited.


Abstrak. Kabupaten Belitung merupakan bagian dari wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang juga merupakan wilayah kepulauan yang terdiri dari 100 buah pulau besar dan kecil. Sektor perikanan dan kelautan memberikan kontribusi cukup besar bagi perekonomian masyarakat Belitung. Kabupaten ini memiliki luas daratan 2.293,69 Km² dan luas perairan laut kurang lebih 6.363 Km². Penelitian bertujuan untuk memberikan arahan pengembangan wilayah di Kabupaten Belitung dengan melihat produksi dari perikanan dan kelautan. Penelitian dilakukan secara keseluruhan dengan metode pengumpulan data sekunder dan untuk melengkapi kekurangan data dilakukan dengan teknik wawancara. Responden merupakan masyarakat daerah perikanan. Menggunakan analisis kontribusi serta Location Quotient dan Shift Share Analysis. Hasil analisis kontribusi sektor perikanan kabupaten Belitung memberikan kontribusi ke Provinsi Bangka Belitung sebanyak 13,12% pada tahun 2015 sehingga dalam kurun waktu 4 tahun, Kabupaten Belitung menaikan kontribusi sebanyak 0,95%. LQ menunjukan bahwa sektor perikanan merupakan sektor basis sedangkan Shift Share menunjukkan sektor perikanan merupakan sektor potensial berdasarkan PDRB harga berlaku dan sektor unggulan berdasarkan PDRB harga konstan. Secara keseluruhan perikanan tangkap memberikan kontribusi yang cukup besar dalam pengembangan perekonomian wilayah dilihat dari hasil analisis Kontribusi. Sedangkan perikanan budidaya menberikan hasil yang tidak sebesar perikanan tangkap dikarenakan area budidaya dan rumah tangga perikanan yang masih terbatas.


Keywords


Fisheries and Marine, Belitung, Contributions

References


Arsyad, L. (1999) Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah, Edisi Pertama, BPFE, Yogyakarta.

Friedheim, R. 2000. Design the Ocean Policy Future : An Easy on How I am To Do That. Ocean Development & International Law No.31. 183-185.Taylor and Francis.

Soemokaryo, S. 2001. Model Ekonometrika Perikanan Indonesia. Agritek, Malang Indonesia.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pwk.v0i0.6169

Flag Counter   Â