Arahan Penataan Sport Center Kawasan Stadion Sultan Syarif Abdurahman Kota Pontianak

Abdul Malik Aprianto, Sri Hidayati Djoeffan

Abstract


Abstact. Sport area of Stadion Sultan Syarif Abdurahman Kota Stadium  had lowered public space quality phenomenon cause of uncontrolled city development. This area had been used as public area for doing sport and socializing of Urban people in Pontianak. Impact of national incident that is ethnics disturbance in Sambas, the area was used as a temporary place for the refugee because the completed of life tools. As time goes with the needs of Urban people, provisioning of another function/activity had started uncontrolly development  that cause of lowering quality of physical and visual area as a public area that has main function as sport center. Therefore, the re-design of the area is the important thing to do to increase the quality of public area by physical intervention, economics rehabilities, and social institution.The aims of the research is to find out the re-design of Sultan Syarif Aburrahman stadium sport area that had a function for supporting the sport achievement in national scale. Method used in the research is approachment such as identification the needed of  sport center design  based on element of city design theory. With the result, Concept of design directory area based on the analyzed that the reasrcher did in the form of Design Directory of  Sport Center Sultan Syarif Abdurahman Stadium Area in Pontianak.

 

Abstak. Kawasan olahraga Stadion Sultan syarif Abdurahman Kota mengalami fenomena penurunan kualitas ruang terbuka kota akibat perkembangan kota yang tidak terkendali. Kawasan ini dahulu digunakan sebagai ruang terbuka publik untuk berolahraga dan bersosialisasi bagi kaum urban Kota Pontianak. Akibat peristiwa berskala nasional yakni kerusuhan etnis di Sambas, kawasan ini digunakan sebagai tcmpat penampungan sementara para pengungsi karena kelengkapan sarana dan prasarananya. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan kaum urban, pemasukan fungsi-fungsi/aktivitas lainnya mulai tidak terkendali sehingga menurunkan kualitas fisik dan visual kawasan sebagai ruang terbuka publik dengan fungsi utama olahraga. Oleh karena itu, perancangan kembali kawasan dipandang sebagai suatu upaya peningkatan kualitas ruang terbuka publik pada kawasan ini dengan memperhatikan intervensi fisik, rehabilitasi ekonomi dan instusi sosial. Tujuan yang ingin dicapai adalah penataan ulang kawasan Olahraga Stadion Sultan Syarif Aburrahman yang memiliki fungsi yang optimal agar dapat menunjang peningkatan prestasi olahraga masyarakat dan skala nasional.  Metode pendekatan yang dilakukan berupa identifikasi kebutuhan perancangan kawasan olahraga (sport center) yang mengacu kepada teori elemen perancangan kota. Sehingga diperoleh arahan konsep perencanaan kawasan berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan berupa arahan penataan Kawasan Sport Center Kawasan Stadion Sultan syarif Abdurahman Kota Pontianak.


Keywords


Sport Center , City Designed

References


Literatur

Al - Qur’an dan Terjemahannya, Departemen Agama Republik Indonesia.

BAPPEDA. 2013. Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pontianak 2013-2033. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pontianak, Pontianak.

Catanese, Anthony J. Snyder. James. C 1992. Perencanaan kota Penerbit erlangga. Jakarta.

Chapin. F. Stuart. Jr. and Kaiser. Edward. J. 1979, urban land use planning, University of illionis Press.

Chiara, Joseph De dan lee E. Koppelmen. 1978. Standar Perencanaan Tapak. Jakarta : Erlangga.

Edward, T. White.1985.Analisis Tapak.Bandung : Intermata.

Jayadinata, Johara T. 1992, Tata Guna Tanah dalam Perencanaan Kota dan Wilayah. Penerbit ITB, Bandung.

Shirvani, Hamid. 1985. The Urban Design Process. New York : Van Nostrand Reinhold Company.

Peraturan

Undang-undang No.26/ 2007 tentang Penataan Ruang

Permen PU No. 05/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan Dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau Di Kawasan Perkotaan

SNI Nomor 2003-1733 Tahun 2004 tentang Tata cara perencanaan lingkungan perumahan di perkotaan,




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pwk.v0i0.4115

Flag Counter   Â