Upaya Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah di RW 12 Kelurahan Tamansari Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung

Gusti Nurul Azizah, Nia Kurniasari

Abstract


Abstract. Focus of research (1)What influences public awarness in waste management (2)How to develop solid waste institutions (3)What are the needs solid waste facilities and infrastructure. The study was conducted using a qualitative descriptive analysis method with Rapid Rural Appraisal (RRA) approach. The data collection techniques used are primary data collection techniques including observation, visual, questionnaires and interviews. While secondary data collection techniques are carried out through survey to relevant agencies, for the sampling technique used a random technique. A randomsample is taken by mixing subjects in the population so that all subjects are the same. Based on the finding of the study, the majority of people are less aware and less able to organize, sort, reduce, reuse, recycle, process waste and access waste resources. Inversely propotional to the actual condition of the community able to understand and carry out this activity. This shows that the goal of empowerment to achieve independence in managing waste in an intergrated manner has not yet been achieved. For this reason, an effort is needed to improve community empowerment in integrated waste management, including developing institutions to create a solid organization, the role of assistance, increasing knowledge and skills as well as improving waste facilities. With this strategi, it is expected that the ability and independence of the community in managing waste in an integrated manner can be increased.                                  

Keywords: Communtity empowerment and waste management using 3R

Abstrak. Fokus penelitian (1) Apa yang mempengaruhi kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah, (2) Bagaimana cara mengembangkan kelembagaan persampahan, (3) Apa kebutuhan sarana dan prasarana persampahan. Penelitian dilakukan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan metode pendekatan Rapid Rural Appraisal (RRA). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik pengumpulan data primer meliputi observasi, visual, kuesioner dan wawancara, sedangkan teknik pengumpulan data sekunder dilakukan melalui survey ke instansi-instansi terkait, untuk teknik pengambilan sampel digunakan teknik random. Sampel random dilakukan dengan mencampur subjek-subjek di dalam populasi sehingga semua subjek dianggap sama.Berdasarkan hasil temuan studi yang didapatkan mayoritas masyarakat kurang sadar dan kurang mampu dalam berorganisasi, memilah sampah, mengurangi sampah (Reduce), menggunakan kembali (Reuse), memanfaatkan sampah (Recycle), mengolah sampah dan mengakses sumber pelayanan. Berbanding terbalik dengan kondisi masyarakat yang sebenarnya mampu memahami dan menjalankan kegiatan ini. Hal ini menunjukan bahwa tujuan dari pemberdayaan untuk mencapai kemandirian dalam mengelola sampah secara terpadu masih belum tercapai. Untuk itu diperlukan suatu upaya untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah secara terpadu, diantaranya dengan mengembangan kelembagaan untuk membuat organsasi solid, peran pendampingan, peningkatan pengetahuan dan ketrampilan serta peningkatan sarana persampahan. Dengan adanya strategi tersebut diharapkan kemampuan dan kemandirian masyarakat dalam mengelola sampah secara terpadu dapat meningkat.                         

Kata kunci: Pemberdayaan Masyarakat dan Pengelolaan sampah menggunakan 3R


Keywords


Pemberdayaan Masyarakat dan Pengelolaan sampah menggunakan 3R

Full Text:

PDF

References


Atmosudirdjo, Prajudi, Prof., Dr., Mr., 1976. Beberapa Pandangan Umum Tentang Pengambilan Keputusan. Jakarta: TB. Rahma Solo

Beebe, James.1995. Basic Concepts and Thechniques of Rapid Rural Appraisal. Spring: Human Organization

Faizah. 2008. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat (Studi Kasus di Kota Yogyakarta). Tesis. Semarang: Program Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Diponegoro

Hadi, Sudharto P. 2005. Dimensi Lingkungan Perencanaan Pembangunan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada

Hemphill, J. K., dan Coon, H. E. 1957. Development of The Leader Behavior Description Questionnaaire. Ohio: Bureau of Business Research

Standar Nasional Indonesia (SNI) 3242:2008. Pengelolaan Sampah di Permukiman. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum

Sugiono. 2005. Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta

Tchobanoglous, G., Teisten., Eliesen, R. 1993. Integrated Solid Waste Management. Mc. Graw Hill: Kogakusha, Ltd

Wibowo dan Djajawinata. 2004. Penanganan Sampah Perkotaan Terpadu. Tersedia di www.kkpi.go.id

Wibowo, Herman Eko. 2010. Perilaku Masyarakat Dalam Mengelola Sampah Permukiman Di Kampung Kamboja Kota Pontianak. Tesis. Semarang: Program Pasca Sarjana Teknik Pembangunan Wilayah dan kota Universitas Diponegoro




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pwk.v0i0.18354

Flag Counter   Â