Kajian Pemenuhan Kebutuhan Fasilitas Taman Superhero di Kota Bandung

Fariz Dwi Maulana Solihin, Lely Syiddatul Akliyah

Abstract


Abstract. One of 4 classification categories according to the World Health Organization (WHO). The world of children is a game, whatever is done by a child who is always playing with children, children's games that are being studied, worked, even when older children are in the development process (growth and development) occur together with the golden period (sensitive period) . The golden age is the most appropriate time to provide a strong provision for children. In sensitive times, the speed of a child's brain development during the transition. The age requirements of children have stipulated in SNI 03-6968-2003 regarding the specifications of playgrounds in open spaces. These needs are: the need for socialization power, the need for concept of thought & training in the concept of beauty, the physical needs based on the concept of fantasy, and the physical needs with the concept of play. To meet the needs of these age children, the Bandung city government has built thematic parks, one of which is the Superhero Park. Superhero Park was built specifically for children's play. With the existence of superhero statues that are famous among children. With this presentation, researchers who want to learn the characteristics and needs of any facility in the superhero area. Data collection is done by the method of collection, questionnaires and interviews. The consideration method in this study uses a qualitative consideration method. The analysis used is descriptive. The results showed a superhero park that supports children. Facilities that have not yet been met to facilitate visitors in accordance with the rules, activities and characteristics according to the age of the children.

Keywords: Bandung City, Superhero Park, Facilities, Children

Abstrak. Abstrak. Salah satu dari 4 kategori klasifikasi umur menurut World Health Organization (WHO). Dunia anak adalah bermain, apapun yang dilakukan oleh seorang anak selalu disertai dengan bermain, baik ketika sedang belajar, bekerja, bahkan beristirahat karena usia anak-anak merupakan usia dalam proses perkembangan (tumbuh dan kembang) terjadi bersamaan dengan golden age (masa peka). Golden age merupakan waktu yang paling tepat untuk memberikan bekal yang kuat kepada anak. Pada masa peka, kecepatan perkembangan otak anak selama hidupnya. Kebutuhan usia anak-anak telah diatur dalam SNI 03-6968-2003 tentang spesifikasi tempat bermain diruang terbuka. Kebutuhan tersebut yaitu: kebutuhan daya sosialisasi, kebutuhan konsep pikir & melatih konsep keindangan, kebutuhan fisik berdasar konsep fantasi, dan kebutuhan fisik dengan konsep bermain. Untuk memenuhi kebutuhan usia anak tersebut, pemerintah kota bandung telah membangun taman-taman tematik yang salah satunya yaitu taman Superhero. Taman Superhero dibangun dikhusukan diperuntukan khusus bermain anak-anak. Dengan adanya patung-patung superhero yang terkenal di kalangan anak-anak. Dengan adanya pemaparan tersebut, peniliti bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan kebutuhan fasilitas apa saja di tamn superhero. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, kuesioner dan wawancara. Metode pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Analisis yang digunakan yaitu deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa taman superhero yang mendominasi yaitu anak-anak. Fasilitas yang ada masih belum memenuhi untuk memfasilitasi pengunjung yang sesuai dengan aturan, aktivitas dan karakteristik sesuai dengan umur anak-anak.

Kata Kunci: Kota Bandung, Fasilitas, Taman Superhero, Anak-Anak.


Keywords


Kota Bandung, Fasilitas, Taman Superhero, Anak-Anak

Full Text:

PDF

References


Ani, Farida. 2014. Penerapan Konsep Child Friendly Space Pada Ruang Publk Kampung Badran Yogyakarta

Apri. 2016. Klasifikasi Umur https://id.scribd.com/document/323929480/Klasifikasi-Umur

Bappeda. 2014. Kajian Konsep Pengembangan dan Pengelolaan Taman Kota Menjadi Taman Tematik di Kota Bandung

Dewiyanti, Dhini. 2012. Ruang Terbuka Hijau Kota Bandung Suatu Tinjauan Awal Taman Kota Terhadap Konsep Kota Layak Anak

Farida, Ani. 2014. Penerapan Konsep Child Friendly Space Pada Ruang Publik Kampung Badran Yogyakarta

Havianto, Citra Artifani. 2016. Fasilitas Taman Yang Sesuai Dengan Kebutuhan Pengunjung.

Hurlock,E.B. 1993 . Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No 5/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan

Rahmah, Nuzuliar. 2018. Kajian Ruang Terbuka Publik Yang Ramah Anak Di Kabupaten Batu, Kota Malang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Bandung Tahun 2005-2025

Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2011-2031

Rencana Umum Tata Ruang Kota Bandung Tahun 1991

Standar Nasional Indonesia 03-6968-2003 Tentang Spesifikasi Tempat Bermain Di ruang Terbuka

Suyanto, Slamet. 2003. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pwk.v0i0.18212

Flag Counter   Â