Konstruksi Makna Laporan Mendalam Berita Sejarah di Media Online

Bekti Adi Nugraha, Aziz Taufik Hirzi

Abstract


Abstract. Online media answered the needs of information with the presence information and communication technologies at the center of the community. Of course it be a challenge for journalist to present the interesting contents for the audiences. One of them is to presents information with in-depth reporting on online medium. The phenomenon of in-depth report exists in the online medium with a variety of segmentation, and one of them is history. Mozaik of Tirto.id is the rubric that delivers historical information in every day consistently. The meaning of self a journalist in the process of writing in-depth reports will appear as habit in the journalistic process . As for the purposes of this research is to find and analyze: (1) The meaning of usage in-depth report of historical news by Mozaik Journalist of Tirto.id; (2) The Motive of Tirto.id journalist in usage of Mozaik rubric in depth-report; (3) The experience of Tirto.id journalists in usage of Mozaik rubric in depth-reports.The method that used in this research is qualitative method that approaches the phenomenology of Alfred Schhutz, through a depth interview technique, observation, literature study, and relevant documents in research. The research results has found: (1) The meaning of usage depth reports for Mozaik journalist of Tirto.id ; (2) The Motive of Tirto.id journalist on using depth report in Tirto.id Mozaik rubric; (3) The experience of usage depth reports by the Mozaik journalist of Tirto.id.

Keywords: Journalist, Meaning in, Phenomenology, In-depth report

Abstrak. Media online menjawab kebutuhan informasi dengan hadirnya teknologi informasi dan komunikasi di tengah masyarakat. Tentunya menjadi tantangan bagi jurnalis dalam menyajikan konten-konten menarik untuk khalayak. Salah satunya menyajikan informasi dalam bentuk laporan mendalam atau depth reporting dalam medium online. Fenomena laporan mendalam hadir dalam medium online dengan berbagai segmentasi, sejarah salah satunya. Mozaik Tirto merupakan rubrik yang secara konsisten memberikan informasi sejarah setiap harinya. Makna diri seorang jurnalis dalam proses penulisan laporan mendalam akan muncul sebagai kebiasaaan dalam melakukan proses jurnalistik. Adapun tujuan penelitian ini antara lain untuk menemukan dan menganalisis: (1) Makna penggunaan laporan mendalam berita sejarah oleh Jurnalis Mozaik Tirto.id; (2) Motif jurnalis Tirto.id dalam menggunakan laporan mendalam pada rubrik Mozaik; (3) Pengalaman jurnalis Tirto.id dalam penggunaan laporan mendalam pada rubrik Mozaik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi Alfred Schutz, melalui teknik wawancara yang mendalam, observasi, studi pustaka, dan dokumen yang relevan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan: (1) Makna penggunaan laporan mendalam bagi jurnalis Mozaik Tirto.id; (2) Motif jurnalis Tirto.id dalam menggunakan laporan mendalam pada rubrik Mozaik Tirto.id; (3) Pengalaman penggunaan laporan mendalam oleh jurnalis Mozaik Tirto.id.

Kata kunci: Jurnalis, Makna diri, Fenomenologi, Laporan mendalam


Keywords


Jurnalis, Makna diri, Fenomenologi, Laporan mendalam

Full Text:

PDF

References


Kuswarno, Engkus. 2009. Fenomenologi: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitian. Bandung: Widya Padjadjaran.

Ritzer, George. 2009. Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda. Terjemahan Alimandan. Jakarta: Rajawali.

Santana K, Septiawan. 2009. Jurnalisme Investigasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.12507

Flag Counter   Â